lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sinta Agustina
TRIBUNTRAVEL.COM - Pesawat terbang memang merupakan solusi terbaik untuk urusan akomodasi, karena dengan menggunakan pesawat durasi penerbangan bisa dipangkas hingga berjam-jam.
Namun hal yang paling menyebalkan ketika menggunakan pesawat adalah saat berjalan menuju tempat duduk, terlebih jika tempat duduk berada di bagian tengah atau belakang pesawat.
Tentu akan membuat antre lorong pesawat karena harus menunggu penumpang lain yang hendak memasukkan tas ke dalam bagasi kabin.
Kini, 'kemacetan' dalam pesawat bisa segera diatasi oleh perusahaan manufaktur kursi pesawat, Molon Labe Seating.
Melansir dari Travel and Leisure, Molon Labe Seating membuat kursi pesawat bernama Side-Slip yang dapat digeser.
Kursi ini dapat membuat lorong pesawat lebih lebar, dari standar lebar 20 inci menjadi 42 inci.
Tentunya hal ini akan memudahkan penumpang pesawat saat melewati lorong pesawat menuju tempat duduknya.
Side-Slip sangat mudah digunakan dengan hanya menekan sebuah tombol pada kursi.
Pramugari dapat menggeser kursi sebelum penumpang masuk ke dalam pesawat.
Kemudian setelah penumpang naik, penumpang dapat dengan mudah menggeser kembali dan mengunci tempat duduk yang mereka tempati.
Konsepnya kursi bagian tengah akan dibuat sedikit lebar dan lebih pendek dari dua kursi di sampingnya.
Saat tombol ditekan, kursi di samping kanan dan kiri otomatis akan bergeser ke tengah.
"Maskapai akan mendapatkan keuntungan dari lorong yang lebih lebar. Penumpang pun akan lebih mudah saat melepas jaket, mengeluarkan tas, atau meletakkan tas ke bagasi kabin," ujar CEO Molon Labe Designs, Hank Scott, dikutip dari Travel and Leisure.
Side-Slip pertama kali diproduksi pada 2015, dan sejak saat itu Molon Labe Seating telah menyempurnakan desain kursi buatannya.
Saat ini, Molon Labe Seating sedang berusaha mendapatkan persetujuan untuk lulus uji kelayakan dari Federal Aviation Administration (FAA).
Untuk itu, Side-Slip harus melewati beberapa uji kelayakan untuk membuktikan bahwa kursi hanya akan bergeser saat tombol ditekan.
Setelah melalu tes ini, Molon Labe Seating akan mengirimkan rancangan ke regulator untuk mendapatkan persetujuan akhir.
Molon Labe Seating pun saat ini sedang dalam usaha untuk meyakinkan maskapai penerbangan untuk membeli tempat duduk yang sangat berbeda ini.
