lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum
TRIBUNTRAVEL.COM - Pernikahan bagi sebagian orang menjadi momen paling indah sepanjang hidup.
Sayang hal ini tak pernah dirasakan pasangan muda asal China.
Pesta pernikahan yang seharusnya bahagia justru berakhir tragis.
Dilansir TribunTravel.com dari laman odditycentral.com, terungkap jika pengantin pria telah menyewa 200 orang secara acak untuk bertindak sebagai teman dan kerabatnya di pesta pernikahan.
Pengantin pria yang diketahui bernama Wang dan tunangannya Xiaoli ini seharusnya mengikat janji pernikahan pada 30 april 2017 lalu.
Saat itu pesta pernikahan berlangsung di sebuah hotel di Xian, Shaanxi, China.
Semua berjalan sesuai rencana sampai kemudian keluarga pengantin wanita menyadari jika setengah tamu yang diundang belum datang.
Wang terus mengatakan kepada mereka jika para tamu masih dalam perjalanan.
Tapi orang tua sang kekasih tak percaya.
Mereka semakin curiga setelah berbicara dengan beberapa tamu yang duduk di meja.
Kenyataanya, meski berstatus sebagai kerabat dan teman, tak ada yang mengenal Wang.
Selama pesta berlangsung, orang tua Xiaoli semakin curiga dan memutuskan untuk menelepon polisi.
Ketika pihak berwajib tiba, mereka meminta para tamu untuk menjawab pertanyaan seputar mempelai pria.
Meski ada yang bersikeras mengaku kerabat Wang, namun lainnya akhinya mau mengaku jika tak pernah mengenal pria berumur 27 tahun itu sebelumnya.
Beberapa dari mereka adalah mahasiswa, lainnya supir taksi.
Satu kesamaan mereka semua.
Para tamu itu telah dihubungi Wang pada platform media sosial WeChat.
Wang menawarkan 80 yuan atau setara Rp 156 ribu untuk menghadiri pernikahan sebagai teman dan kerabatnya.
Beberapa dari mereka bahkan mengeluarkan smartphone miliknya dan menunjukkan pada polisi teks percakapan dengan Wang sebagai bukti.
Pasangannya, Xiaoli mengaku tak menyangka mengapa kekasihnya melakukan perbuatan itu.
Dia bahkan tak tahu jika semua itu dilakukan Wang seorang diri.
Drama pernikahan aneh ini langsung menjadi viral di media sosial China.
Berita ini berlanjut dan mengungkapkan jika Wang ditangkap karena kasus penipuan.
Dia dituduh menipu lebih dari 1,1 juta yuan atau setara Rp 2 miliar dari keluarga pasangannya.
Pada 2015, Wang dikabarkan meminjam 400 ribu yuan atau setara Rp 773 juta untuk modal usaha.
Awal tahun ini, dia meminta uang mahar pada mertuanya senilai 700 ribu yuan atau setara Rp 1,4 miliar.
Setelah aksi yang Wang lakukan saat pernikahan, keluarga pengantin wanita semakin yakin jika pria itu menikahi putrinya hanya untuk uang.
Kejahatan yang dilakukan Wang tak cuma itu saja.
Saat pemeriksaan latar belakang, polisi menemukan usia Wang belum sampai 20 tahun.
Usian ini membuatnya masih terlalu mudah untuk menikah menurut hukum China.
Ekploitas tentang Wang di media sosial dan pemberitaan membuat orang tuanya muncul dan menawarkan diri untuk membayar semua kerugian yang dilakukan anaknya.
Sebuah kisah yang cukup miris bukan?
