TRIBUNTRAVEL.COM - Delapan orang tewas pada Senin (1/5/2017) akibat sebuah pesawat militer jatuh menimpa sebuah bukit di Kolombia tengah.
Demikian kata Presiden Juan Manuel Santos, seperti dilaporkan AFP, Selasa (2/5/2017).
"Solidaritas kami dengan semua kerabat para korban pesawat jatuh @COL_EJERCITO di Cundinamarca. Delapan orang kehilangan nyawa mereka," demikian kicauan Presiden Santos di akun Twitter-ya.
Gubernur Cundinamarca, Jorge Emilio Rey, di akun Twitter-nya juga mengatakan, kecelakaan itu terjadi antara kota Facatativa dan Zipacon, yang terledak di barat barat Bogota, ibu kota Kolombia.
Pesawat nahas itu, Cessna Caravan bermesin turboprop tunggal, mengangkut 14 penupang.
Ia sedang mengudara dari pangkalan udara Guaymaral di utara Bogota menuju Tolemaida, daerah perdesaan di yang terletak di barat ibu kota.
Begitu kata sekretariat kesehatan regional dalam sebuah pernyataan.
Gubernur Rey juga telah mengeluarkan pengumuman untuk memfasilitasi upaya tanggap darurat, seperti evakuasi korban dari lokasi kejadian.
Sementara militer Kolombia mengirim sebuah tim investigasi untuk mengetahui penyebab pesawat Cessna Caravan itu jatuh.
Juga tidak dilaporkan, bagaimana kondisi penumpang lainnya yang selamat. (Kompas.com/Pascal S Bin Saju)