Breaking News:

Selain Teluk Hijau, Pantai Bandealit Wajib Disinggahi Saat Mengunjungi Taman Nasional Meru Betiri

Pantai Bandealit terletak di kawasan Taman Nasional Meru Betiri, tepatnya di Desa Andongrejo, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember.

Editor: Sinta Agustina
Istimewa/Sofyan Sauri
Pantai Bandealit di kawasan Taman Nasional Meru Betiri, Kabupaten Jember, Jawa Timur. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Pantai Bandealit terletak di kawasan Taman Nasional Meru Betiri, tepatnya di Desa Andongrejo, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Taman Nasional Meru Betiri berjarak sekitar 60 km arah selatan Kota Jember.

Taman ini dikenal sebagai hutan tropis dataran rendah, memiliki kekayaan aneka ragam hayati dan keindahan pantai yang tiada tara.

Baca: Nggak Cuma Bali, Banyuwangi Juga Punya Pantai Kece. Kamu Harus ke Pantai Teluk Ijo!

Salah satunya pantai Teluk Hijau sebagai pusat penangkaran penyu.

Atraksi wisata yang dapat dinikmati di sini adalah demplot penangkaran rusa timor.
Tepat di depan kandang rusa timor terdapat green house anggrek.

Banyak koleksi bunga anggrek yang ada di Meru Betiri dipamerkan di green house ini.

Bagi pecinta bunga anggrek pasti akan menyukai tempat ini, karena banyak bunga anggrek langka yang tidak ditemui di tempat lain ada di sini.

Bandealit menawarkan lebih dari itu.

Baca: Ini 5 Julukan Kota Paling Timur di Jawa yang Bikin Baper Pengin Liburan ke Sana

2 dari 3 halaman

Salah satunya permainan bodysurfing yang cukup aman bagi pemula, karena pantai Bandealit memiliki ombak yang teratur dan tidak terlalu besar.

Banyak perahu nelayan bersandar di pantai Bandealit ini, sehingga pengunjung yang ingin merasakan ikan bakar segar dapat langsung memesannya di nelayan lokal.

Di sisi timur pantai Bandealit terdapat muara sungai yang luas menyerupai danau yang ditumbuhi vegetasi mangrove jenis pedada (sonneratia caseolaris).

Di tepi muara ini berdiri pondok wisata.

Lokasi penginapan di Bandealit ini cukup menarik karena menghadap ke hutan mangrove dan berada di atas danau Bandealit.

Walau dekat pantai tetapi air di penginapan ini tawar karena diambil dari mata air pegunungan.

Di muara sungai bagian timur pengunjung dapat melakukan pengamatan burung, berkano atau menyusuri sungai dengan speedboat.

Kondisi muara sungai bandealit ini cukup unik, karena hanya pada musim kemarau banyak airnya dan menggenang menjadi danau.

Sebaliknya, di musim penghujan justru airnya kering dan tak bisa untuk bermain kano dan speedboat.

Formasi hutan mangrove di muara sungai ini cukup luas, sekitar delapan hektar.

3 dari 3 halaman

Muara sungai ini berair payau karena dipengaruhi pasang surut air laut. (Surya/Sofyan Sauri)

Selanjutnya
Sumber: Surya
Tags:
Taman Nasional Meru BetiriJemberTeluk Hijau Justyn Vicky Hendy Siswanto Puncak Rembangan
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved