TRIBUNTRAVEL.COM - PT Jasamarga Bali Tol mengumumkan operasional Jalan Tol Bali Mandara akan ditutup sementara secara keseluruhan mulai Senin (27/3/2017), pukul 23.00 Wita, dan akan dibuka kembali pada Rabu (29/3/2017) mulai pukul 07.00 Wita.
Hal tersebut berdasarkan Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 003.1/7600/BKD, tanggal 5 Desember 2016, tentang Hari Libur Nasional, Cuti Bersama dan Dispensasi Hari Suci Hindu di Bali Tahun 2017.
Serta Cuti Bersama dan Dispensasi Hari Raya Suci Hindu di Bali Tahun 2017.
Direktur Utama PT Jasamarga Bali Tol, Akhmad Tito Karim, mengatakan hal ini sama dengan tahun-tahun sebelumnya sebagai penghormatan Nyepi di Bali.
“Ada sekitar 50 ribu kendaraan kalau kami buka hari itu, dengan potensi pendapatan Rp 400 juta selama 32 jam. Jadi ini dapat dari penghitungan kebiasaan kendaraan pada Senin-Selasa,”jelasnya.
Inilah kata dia, yang menjadi loss potensi selama Nyepi.
Namun hal ini telah menjadi perhitungan JBT, mengingat Nyepi merupakan ciri khas Bali.
Selain membahas ini, Akhmad Tito Karim, juga menegaskan bahwa foto prewedding yang tersebar di media sosial belakangan ini adalah kegiatan tanpa izin.
“Yang kemarin tidak ada izin kami itu,” tegasnya.
"Tetapi untuk kondisi tertentu kami bisa memfasilitasi kalau ada yang mau prewedding di jalan tol, tapi harus izin ke kami,” lanjut Tito.
Untuk izin foto dibanderol sekitar Rp 15 juta, dan harga ini relatif tergantung lokasi dan trafik jalan tol. (Tribun Bali/AA Seri Kusniarti)