lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sinta Agustina dari Cebu, Filipina
TRIBUNTRAVEL.COM - Koneksi internet saat ini memang menjadi kebutuhan utama bagi pengguna smartphone.
Terlebih saat liburan untuk mengakses sejumlah situs informasi wisata, peta, ataupun sekadar update di media sosial.
Bagi wisatawan yang akan liburan di luar negeri, umumnya akan mengaktifkan roaming internasional agar tetap bisa mengakses internet.
Namun, tarif roaming internasional selama sehari bisa mencapai lebih dari Rp 100 ribu, yang artinya bisa digunakan untuk mengaktifkan paket internet dalam negeri.
Bagi wisatawan yang hendak berwisata ke Filipina, tak perlu khawatir mengeluarkan uang lebih untuk akses internet.
Karena di sejumlah bandara internasional di Filipina terdapat gerai untuk mendapatkan kartu sim alias sim card secara cuma-cuma.
Berdasarkan pantauan TribunTravel.com, di Mactan Cebu International Airport terdapat dua gerai provider, yaitu Smart dan Globe.
Penasaran, TribunTravel.com mencoba mendatangi gerai Smart dan bertanya mengenai sistem penggunakan sim card di Filipina.
"Sim card gratis, tapi untuk paket internet harus membayar sesuai dengan kuota yang diinginkan," kata Josie, petugas gerai Smart sambil menunjukkan harga paket internet kepada TribunTravel.com, Selasa (13/3/2017).
Dari data harga yang ditunjukkan Josie, harga untuk paket internet di Filipina terbilang cukup terjangkau jika dibandingkan dengan paket roaming internasional.
Misal saja, harga paket internet selama lima hari dengan kuota unlimited alias tanpa batas dibanderol 300 php atau sekitar Rp 79 ribu.
Sementara untuk paket internet selama tujuh hari dibanderol 400 php atau sekitar Rp 106 ribu.
Jika berencana tinggal lebih lama di Filipina, bisa memilih paket internet selama dua minggu, satu bulan, atau dua bulan, dengan tarif masing-masing 600 php (Rp 159 ribu), 1.000 php (Rp 265 ribu), dan 2.000 php (Rp 531 ribu).
