5 Ritual Panggil Hantu Paling Seram di Jepang! Jangan Dicoba Bila Tak Mau Dihantui Seumur Hidup

Tunggu sampai ada makhluk halus yang lewat dalam wujud orang.

Kita harus menanyakan ramalan nasib kita ke orang itu sambil menutup wajah.

Kalau orang itu menolak kasih jawaban, kita harus menunggu orang lain sampai ada yang mau menjawab.

Menurut cerita, banyak orang yang main permainan ini bunuh diri karena dapat hasil ramalan yang sangat jelek.

2. Tomino no Jigoku

Tomino no Jigoku adalah puisi asal Jepang yang dipercaya bisa bikin orang yang membacanya dengan suara keras meninggal atau minimal ketemu sama sosok Tomino, gadis kecil yang terlahir cacat.

Dia menulis puisi ini buat orangtuanya.

Karena isinya yang menyeramkan, orangtuanya mengurung Tomino di gudang sempit dan tidak memberinya makan sampai meninggal dengan tak wajar.

Puisi ini bisa ditemukan di buku kompilasi puisi Yomota Inuhiko “The Heart is Like a Rolling Stone” sebagai karya dari Saizo Yaso tahun 1919.

3. Ritual Lift

Permainan ini disebut-sebut sebagai permainan yang dimainkan Elisa Lam lewat rekaman CCTV sebelum ditemukan meninggal dalam tangki air di atap Hotel Cecil, Los Angeles.

Syarat untuk memainkan permainan yang bisa membawa kita ke dunia lain ini adalah seorang diri di gedung dengan minimal 10 lantai dan ada lift.

Setelah masuk lift, tekan lantai dengan urutan 4-2-6-2-10-5.

Setelah sampai di lantai 5, kemungkinan ada seorang cewek yang masuk lift dan kita tidak boleh menatap apalagi ngomong dengan cewek ini.

Setelah itu tekan lantai 1.

Kalau lift balik ke lantai 1, tinggalkan lift tanpa melihat ke belakang atau ngomong sepatah kata pun.

Tapi kalau malah naik, ke lantai 10, kita bisa memilih tetap di dalam lift dan menekan lantai 1 sampai berhasil turun, atau keluar dari lift.

Bila kita memilih buat keluar, cewek dalam lift akan bertanya kita mau ke mana, dan jangan sampai kita melihat dia atau menjawab pertanyaannya.

Kalau cuma ada kita di lantai 10, periksa gadget atau jam tangan kita dan lihat ke sekeliling.

Kalau tidak berfungsi dan waktu lihat ke luar jendela ada simbol tanda tambah warna merah, artinya kita sudah masuk ke dunia lain.

Untuk mengakhiri permainan, kita bisa menekan lantai dengan urutan sama seperti di awal sampai berhenti di lantai 5, baru kemudian tekan lantai 1.

Jangan heran kalau lift membawa kita balik ke lantai 10.

Tekan terus lantai 1 sampai kita tiba ke lantai tersebut.

Kalau kita menemukan hal yang aneh setelah sampai di lantai 1, jangan keluar.

Ulangi terus urutan lantai sampai kita benar-benar yakin sudah balik ke dunia normal.

4. Daruma-san

Daruma-san adalah hantu cewek Jepang yang meninggal setelah jatuh ke dalam bathtub dan matanya tertancap keran.

Makanya buat memainkan permainan ini, dibutuhkan kamar mandi dengan bathtub.

Saat malam, matikan lampu, isi penuh bathtub dengan air, terus duduk di dalamnya dengan posisi menghadap keran.

Bilas rambut sambil ngomong, “Daruma-san fell down. Daruma-san fell down”, dan kita bisa melihat kejadian meninggalnya Daruma-san.

Bila dengar suara atau pergerakan, jangan sampai buka mata apalagi menoleh.

Tanya kenapa dia bisa sampai jatuh ke bathtub.

Sebelum dapat jawaban, keluar dari bathtub secara perlahan, tinggalkan kamar mandi, dan tutup pintu.

Abaikan keadaan kamar mandi dan tidur.

Permainan sebenarnya baru dimulai keesokan harinya.

Selama seharian, kita bisa merasakan kehadiran Daruma-san mengikuti kita dari belakang.

Kita bisa menengok ke bahu kanan, dan jangan kaget kalau melihat penampakan cewek berambut panjang hitam dengan satu mata.

Buat mengakhiri permainan, teriakkan “Kitta!” yang artinya, “Aku melepaskanmu!” sambil menggerakkan tangan ke bawah kayak lagi memotong.

5. Hitori Kakurenbo

Permainan ini bisa dibilang seperti petak umpet dengan hantu.

Buat memainkannya, diperlukan boneka yang punya tangan dan kaki sebagai media masuknya roh gentayangan supaya bisa berkomunikasi sama kita.

Selain boneka, benda yang perlu disiapkan adalah beras, pisau, gunting kuku, benang merah dan jarum jahit, air garam, dan bathtub.

Pertama-tama kita harus kasih nama buat boneka, kemudian potong bagian perutnya dan keluarin semua isinya.

Jahit kembali boneka dengan benang merah.

Jam 3 subuh, pergi ke kamar mandi dan isi bathtub dengan air.

Pegang boneka yang sudah kita kasih nama, ngomong tiga kali dengan kencang, “For the first time, I’m (sebut nama kita sendiri) gonna be it.”

Taruh boneka di dalam air dan matikan lampu di seluruh bagian rumah.

Televisi boleh menyala tapi harus di saluran kosong.

Tutup mata dan hitung sampai 10. Balik

ke kamar mandi dan teriak, “I found (nama boneka)!” sambil menusuk boneka dengan pisau, dilanjutkan dengan, “Okay, now (nama boneka) is it.”

“It” di sini diyakini sebagai iblis.

Kembalikan boneka ke tempat awalnya, lari keluar dan bersembunyi sambil memegang botol berisi air garam.

Hal-hal aneh akan mulai kita rasakan, kayak adanya bau aneh, perubahan suhu, televisi berganti channel, dan keanehan lain.

Untuk mengakhiri permainan ini, masukkan air garam ke dalam mulut.

Cari boneka yang kemungkinan tersembunyi di tempat yang susah ditemukan.

Setelah ketemu, sembur boneka dengan air garam, kemudian teriak, “I won!”.

Jangan lupa membakar boneka supaya tidak dihantui.

Permainan ini sangat berisiko karena merupakan permainan kejar–kejaran sama hantu.

Kalau tidak berhasil memenangkan permainan ini atau gagal menemukan boneka, kita akan dihantui seumur hidup.

Itulah permainan memanggil hantu asal Jepang yang paling menyeramkan.

Percaya atau tidak, banyak orang mengaku pernah mencobanya dan berakhir tidak menyenangkan.

Jadi… pikir-pikir dulu ya, kalau mau mencoba demi keselamatan.

Penasaran boleh, tapi lebih baik kita memenuhi rasa ingin tahu sebatas dengan membaca, tidak usah sampai dipraktikkan ya. (cewekbanget.id/Averina Lita)