Breaking News:

Wisata Sumba - Sunset di Pantai Tarimbang, Inilah Lokasi yang Tepat untuk Lihat Matahari Tenggelam

Pantai yang berbatasan langsung dengan kawasan hutan negara ini tersohor dengan nama Pantai Tarimbang.

Editor: Sinta Agustina
POS KUPANG/ALFONS NEDABANG
Pantai Tarimbang 

Laporan Wartawan Pos Kupang, Alfons Nedabang

TRIBUNTRAVEL.COM - Masyarakat setempat menyebutnya Pantai Pamili Kaba, namun nama tersebut kurang familiar.

Pantai yang berbatasan langsung dengan kawasan hutan negara ini tersohor dengan nama Pantai Tarimbang.

Nama Tarimbang merujuk pada nama desa tempat pantai itu berada.

Desa Tarimbang yang dipagari bebukitan, terdapat di Kecamatan Tabundung, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur.

Tarimbang berasal dari kata rimbang, yang artinya batu asah.

Menurut cerita warga setempat, di kampung asli (lama) warga Tarimbang, yaitu Ratitanoma, ada banyak batu asah.

Dahulu kala, sebelum pergi berperang, warga mengasah parang dan lembing yang dijadikan senjata.
Sampai sekarang batu asah masih ada di kampung Ratitanoma.

Menggapai Tarimbang tidaklah sulit, mudah diakses karena jalan raya sampai ke bibir pantai.

Kondisi jalan baik, meski belum semua diaspal.

2 dari 3 halaman

Dari Waingapu, ibu kota Kabupaten Sumba Timur, jaraknya 124 kilometer.

Butuh waktu sekitar tiga jam perjalanan dengan menggunakan sepeda motor ataupun mobil.

Sepanjang perjalanan akan disuguhkan hamparan padang savana dan bukit yang berjejeran.

Apabila ingin mendapatkan sensasi yang berbeda, bisa menumpang truk kayu yang disulap menjadi bus.

Bus kayu adalah satu-satunya jenis angkutan umum Waingapu-Tarimbang.

Ongkosnya Rp 30.000 per penumpang.

Bepergian dengan menumpang bus kayu akan menyulitkan untuk bisa langsung pulang ke Waingapu.
Selain angkutan terbatas, karena bus truk beroperasi dari Tarimbang hanya sekali sehari.

Jika pilihannya menginap, tidak perlu khawatir, karena di Tarimbang sudah ada penginapan.

Di antaranya Marthen Home Stay atau The Sumba Paradise Hotel yang sebelumnya bernama Peters Magic Paradise Hotel.

Keduanya cukup representatif.

3 dari 3 halaman

Marthen Home Stay letaknya di tengah permukiman warga, tarifnya Rp 500.000 per orang per malam.

Dari Marthen Home Stay, bisa berjalan kaki ke pantai.

Sementara The Sumba Paradise Hotel, letaknya sekitar 1 kilometer sebelum permukiman penduduk.

Harganya Rp 800.000 per orang per malam.

Berada di atas bukit menjadikan The Sumba Paradise Hotel sebagai lokasi terbaik untuk menikmati view pantai Tarimbang yang indah.

Penginapan lain? Pilihan bisa jatuh pada rumah-rumah warga.

Untuk urusan yang satu ini, harus diawali komunikasi yang baik agar warga pemilik rumah bersedia.

Selanjutnya
Sumber: Pos Kupang
Tags:
Sumba TimurPantai TarimbangNusa Tenggara Timur Belacang Domu Warandoy Sambal Luat Pelepah Manuk
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved