Laporan Wartawan TribunTravel.com, Arif Setyabudi
TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang seniman legendaris Inggris, Banksy membuka sebuah hotel di Tepi Barat, Palestina.
Hotel tersebut dibangun di sebuah kota yang menjadi lokasi konflik Israel dan Palestina.
Banksy membuat hotelnya persis disamping tembok yang terkenal dan didirikan oleh Israel pada tahun 2002.
Hotel ini dinamai The Walled Off Hotel.
Selain sebuah hotel, berbagai karya seni Banksy juga ada di dalam hotel ini.
Seperti di kutip TribunTravel.com dari laman Metro.co.uk, hotel ini dijuluki hotel dengan 'pemandangan terburuk di dunia.
"Ini tepat seratus tahun sejak Inggris menguasai Palestina dan mulai kembali menata perabotan dengan hasil yang kacau," tambahnya kepada Metro.co.uk.
Banksy sendiri sebenarnya telah menciptakan berbagai karya seni di daerah Arab termasuk penghalang tersebut.
"Aku tidak tahu mengapa tapi rasanya seperti waktu yang baik untuk merenungkan apa yang terjadi ketika Inggris membuat keputusan politik besar tanpa sepenuhnya memahami konsekuensi," katanya lagi.
Manajer The Walled Off Hotel, Wissam Salsah mengatakan harapanya hotel ini bisa menarik tamu dari seluruh dunia.
"Kami berharap bahwa kita akan mendukung pariwisata yang sudah ada di Bethlehem, yang dikenal sebagai pariwisata Banksy," tuturnya.
Dilansir dari Degsinboom.com, ada sembilan kamar unik dan satu presidential suite.
Mulai dengan tarif 30 Dollar Amerika atau sekitar 400 ribuan kalo dalam rupiah, traveler bisa menginap di hotel unik dan kontroversial ini.
Ada juga kamar seperti barak miliyer Israel.
Piano dan kamera pengawas berada di hotel ini.
Pemandangan tembok pembatas bisa dilihat dari hotel ini.
Nah, tertarik mengujunginya, guys?