Breaking News:

Traveling Purwokerto - 9 Hal yang Bisa Kamu Lakukan Saat Cuma Punya Waktu 24 Jam di Kota Satria

Akhir-akhir ini, Kota Purwokerto jadi destinasi yang lagi hits di kalangan para traveler. Inilah yang bisa kamu lakukan selama 24 jam di sana.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Sri Juliati
INSTAGRAM/anang_firmansyah
Alun-alun Purwokerto 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sri Juliati

TRIBUNTRAVEL.COM - Akhir-akhir ini, Kota Purwokerto, Jawa Tengah jadi destinasi yang lagi hits di kalangan para traveler.

Bukan tanpa alasan, sebab kota di Jawa Tengah bagian barat ini punya banyak destinasi baru.

Dan rasanya, semua traveler yang pernah ke Kota Mendoan ini sepakat, Purwokerto punya banyak spot yang Instagram-able.

Ditambah, akses menuju Kota Purwokerto pun kian mudah, baik menggunakan kereta api maupun bus dari arah Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya.

Saking banyaknya spot terbaik di Purwokerto, rasanya tak cukup untuk menjelajahinya hanya dalam satu hari.

Namun apa daya, jika kita hanya punya satu hari untuk menikmati kota di mana kamu bisa mendapati makna bahagia itu sederhana?

Nah, TribunTravel.com merekomendasikan tempat serta apa yang bisa kamu lakukan selama 24 jam di Kota Satria.

Dijamin, kamu pun sukses dibuat gagal move on dengan apa adanya warga Banyumas.

1. Kawasan GOR Satria

2 dari 4 halaman

Pagi hari, begitu keluar dari kamar hotel atau penginapan, kamu bisa melangkahkan kaki ke Kawasan GOR Satria di Jalan Prof Soeharso, Purwokerto.

Bila datang ke sana saat hari Minggu, kamu akan mendapati gelaran Sunday Morning alias sunmor yang merupakan event pasar murah sepekan sekali.

Sama seperti Sunmor di berbagai kota, kamu bisa berbelanja aneka barang mulai kaus, celana, tas, sandal, perabotan rumah tangga, makanan, minuman, hingga binatang, misalnya kelinci.

Tentu dengan harga yang sangat miring.

Masih di sini, kamu dapat mengenyangkan perutmu menu sarapan khas Banyumas.

Sebut saja sate, soto, bubur ayam, hingga aneka kudapan, misalnya kraca alias keong, kue lopis, cenil, dan lainnya.

2. Selfie dan Nikmati Hawa Dingin Khas Lokawisata Baturraden

Setelah perut kenyang, hati pun jadi tenang dan nyaman.

Usai berpanas-panas dan berjejalan dengan para pemburu item murah di Sunmor GOR Satria, kamu bisa segera meluncur ke kawasan Lokawisata Baturraden.

Dengan HTM Rp 14 ribu, kamu sudah dapat menjelajahi semua wahana dan fasilitas di lokawisata yang berada di lereng Gunung Slamet ini.

3 dari 4 halaman

Sebut saja kolam renang, sepeda air, air mancur, curug alias terjun, juga mainan anak berbayar, misalnya teater di dalam sebuah pesawat yang menampilkan film berdurasi pendek tentang alam Indonesia.

Pokoknya, Lokawisata Baturraden jadi spot paling asyik untuk menikmati udara dingin dan segar bersuhu 18 derajat celcius.

Atau jika Lokawisata Baturraden terlalu mainstream buatmu, kamu bisa melangkahkan kaki ke Kebun Raya Baturraden, yang tak jauh dari lokawisata.

Inilah taman bunga terbesar di Indonesia sekaligus jadi rumah bagi berbagai jenis bunga.

Karena Kebun Raya Baturraden itu Instagram-able banget, dijamin deh, fotomu bakal banjir like.

3. Treking di Curug Jenggala, Curug Penganten, dan Pancuran 7

Usai berselfie riang di Lokawisata dan Kebun Raya Baturraden, yuk treking sebentar ke Curug Jenggala yang lokasinya juga nggak jauh dari Lokawisata Baturraden, tepatnya di Desa Ketenger.

Modal Rp 5 ribu, kamu sudah bisa menikmati keindahan air terjun yang bersumber mata air di Gunung Slamet.

So, sudah pasti airnya jernih dan dingin banget.

Fyi, Curug Jenggala juga jadi satu air terjun yang lagi hits banget di Purwokerto.

4 dari 4 halaman

Ada Taman Nagasari dan selfie deck dengan latar belakang Curug Jenggala yang punya tiga aliran air terjun.

Atau jika mau jalan sedikit jauh, kamu bisa meneruskan perjalanan ke Curug Penganten yang lebih tenang dan dapat kamu temui kawanan monyet.

Lelah treking, kamu bisa merendam kakimu atau dipijat di pemandian air panas Pancuran Pitu yang dipercaya dapat menyembuhkan penyakit kulit, sembari makan pecel dan mendoan.

Dijamin, tubuhmu bakal rileks dan siap menjelajahi Purwokerto lagi.

4. Keliling Dunia dalam Sehari di Small World Purwokerto

TRIBUN JATENG/MAMDUKH ADI PRIYANTO
Miniatur kincir angin Belanda dan bunga tulipnya di Small World Baturraden, Jalan Raya Ketenger, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Miniatur kincir angin Belanda dan bunga tulipnya di Small World Baturraden, Jalan Raya Ketenger, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. (TRIBUN JATENG/MAMDUKH ADI PRIYANTO)

Setelah badan rileks, yuk langkahkan kaki ke Small World Purwokerto yang berada di Jalan Raya Ketenger, Desa Ketenger, Baturraden alias masih nggak jauh-jauh dari dua kawasan di atas.

Seperti halnya Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta yang menampilkan rumah adat dan budaya khas dari berbagai daerah atau provinsi di Indonesia.

Small World Baturraden juga demikian, menampilkan miniatur bangunan khas dari sejumlah negara.

Sebut saja Miniatur Merlion Singapura, Patung Liberty AS, Opera House Australia, Menara Miring Pisa, Colosseum, Taj Mahal India, Menara Eiffel Prancis, Tower Bridge di Inggris, dan miniatur bangunan dari negara lain.

Lokasi wisata ini juga hits banget di Purwokerto dan satu lokasi yang paling banyak disukai pengunjung adalah miniatur kincir angin Belanda.

Pasalnya, ada bunga tulip sehingga memungkinkan pengunjung berfoto di antara bunga-bunga.

5. Nikmati Sunset di Taman Balai Kemambang

Satu spot terbaik untuk menikmati suasana senja di Purwokerto adalah di Taman Balai Kemambang di Desa Bancarkembar, Purwokerto Utara.

Ada sebuah balai terapung di tengah kolam yang jadi lokasi favorit untuk melihat panorama Matahari terbenam di ufuk barat.

Bisa juga sekadar santai, meluruskan kaki di taman juga kursi yang tersedia di Taman Balai Kemamban atau memberi makan ikan di kolam tersebut.

6. Nongkrong Asyik di Loja de Cafe Purwokerto

Inilah satu tempat nongkrong anak muda Purwokerto, termasuk para pekerja yang seharian berkutat dengan rutinitas dan pekerjaan kantor.

Berlokasi di Jalan HR Bunyamin, dekat dengan Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Loja de Cafe menawarkan banyak menu dengan harga terjangkau.

Mulai dari western, chinese food, menu tradisional khas Indonesia hingga mendoan ada di sini dengan harga mahasiswa.

Rasanya juga nggak kalah dengan restoran mahal dan lokasinya pun bikin betah, nongkrong lama di sini.

Belum kekinian dan belum ke Purwokerto jika belum makan di sini.

Jangan kaget, bila kamu harus mengantre untuk makan di Loja de Cafe Purwokerto.

7. Main Bola di Alun-alun Purwokerto

Belum sah ke Kota Satria jika tak menginjakkan kaki di Alun-alun Purwokerto yang berada di depan Kantor Bupati Banyumas.

Beralaskan rumput hijau, kamu bisa menyaksikan aktivitas anak-anak hingga remaja bermain bola, atau seseruan di ruang publik tersebut.

Nggak usah kaget dengan gaya bicara orang Purwokerto yang terkesan blak-blakan, sebab inilah cara warga di sana berkomunikasi.

Alun-alun Purwokerto juga jadi tempat berkumpulnya komunitas-komunitas di kota ini lho.

8. Wisata Kuliner Malam di Pasar Wage

Sebagai satu pasar tertua dan terbesar di Purwokerto, kamu bisa menemukan apa saja di sini.

Termasuk warung makan yang buka hingga larut malam.

Malahan ada beberapa lokasi kuliner di sana yang buka pada malam hingga pagi hari.

Satu di antaranya Gudeg khas Banyumas atau warung lumpia kuah di kawasan yang tak pernah sepi ini.

9. Bermalam demi Menyambut Pagi di Bukit Tranggulasi

Melengkapi malammu serta menyambut pagimu di Purwokerto, nggak lengkap rasanya jika belum treking (lagi) di Bukit Triangulasi atau Tranggulasi.

Bukit yang kerap disebut Purwokerto lantai 2 ini berada di Desa Melung, Kecamatan Kedungbanteng.

Bukit ini juga kerap jadi tujuan anak muda Purwokerto jika ingin menghabiskan malam dengan berkemah alias camping sembari melihat lanskap Purwokerto dari ketinggian.

Untuk kemudian, paginya, bangun dan melihat suasana Matahari terbit.

So, dengan sederet aktivitas ini, dijamin kamu emoh pulang dari Purwokerto.

Selanjutnya
Tags:
PurwokertoBaturradenBanyumas Beskap Curug Cipendok Curug Gomblang
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved