lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizky Tyas
TRIBUNTRAVEL.COM - Sebelumnya kita sering mendengar berita tentang orang memakan pasir, batu bata, atau bahan bangunan lainnya, pernahkah mendengar kisah orang yang makan pesawat?
Dibayangkan saja rasanya sudah sangat mustahil.
Pasalnya, pesawat terbang ukurannya sangat besar.
Tapi, tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini dan orang makan pesawat itu benar-benar ada.
Ialah Michael Lotito, satu-satunya pemegang rekor pemakan pesawat dan tak ada seorang pun melampaui rekor yang dicapainya.
Dilansir TribunTravel.com dari laman Telegraph.co.uk, Michel Lotito (15 Juni 1950-25 Juni 2007) adalah seorang entertainer asal Perancis.
Pria kelahiran Grenoble itu terkenal karena dengan sengaja memakan benda yang sulit dicerna.
Hingga akhirnya, ia dikenal sebagai Monsieur Mangetout atau "Mr Eat-All" yang artinya manusia pemakan segala.
Melakukan diet sejak tahun 1966, pria ini telah memakan 18 sepeda, 15 troli supermarket, 7 televisi, 2 ranjang tempat tidur, sepasang alat ski, hingga sebuah pesawat ringan Cessna dan komputer.
Pada bulan Oktober 1997, tercatat ia makan hampir sembilan ton logam.
Untuk menghabiskan sebongkah pesawat, Cessna butuh waktu kira-kira dua tahun, sejak 1978 sampai 1980.
risefeed.com
Ia mulai makan bahan yang tidak biasa itu sejak remaja, ketika berusia sekitar 16 tahun dan melakukannya secara terang-terangan pada tahun 1966.
Lotito mengaku, ia tidak menderita efek buruk apapun akibat mengkonsumsi bahan-bahan dari logam, bahkan setelah mengonsumsi bahan yang dianggap beracun.
Ia mengonsumsi sekitar 1 kilogram bahan dari logam, karet, dan kaca setiap hari.
Meskipun demikian, ia tetap minum air dalam jumlah yang cukup selama makan.
timepass.info
Dia mengatakan, makan pisang dan telur rebus justru membuatnya sakit.
Cara Lotito untuk makan semua logam ini adalah memecahnya menjadi potongan-potongan kecil sebelum mencoba untuk memakannya.
Dia kemudian minum minyak mineral dan terus minum air saat menelan bit logam.
Minyak itu bertugas sebagai pelumas untuk membantu lempengan logam ke tenggorokannya.
Lotito meninggal pada 25 Juni 2007, sepuluh hari setelah ulang tahunnya yang ke-57.
Ia dimakamkan di pemakaman Grenoble Cemetery.
