TRIBUNTRAVEL.COM - Berbicara tentang uang Republik Indonesia memang tak akan pernah ada habisnya.
Selalu ada fakta-fakta unik yang menarik untuk di teliti.
Nah, traveler pernahkah kamu melihat gambar acak-acakan dan tak beraturan yang tertera pada uang kertas rupiah yang biasa kita gunakan?
Gambar ini biasa terletak di bawah tulisan nominal uang tersebut.
Gambar, yang biasa disebut rectoverso, itu berfungsi sebagai pengaman uang kertas rupiah kita.
Apa itu rectoverso?
Rectoverso merupakan teknik cetak khusus pada uang kertas yang membuat gambar saling isi.
Sebuah gambar pada posisi yang sama ada yang tercetak di bagian depan, ada yang tercetak di bagian belakang.
Jika dilihat dari satu sisi saja, gambar ini terlihat tak beraturan.
Bentuk aslinya baru terlihat saat diterawang.
Pada uang rupiah kertas, gambar itu akan membentuk logo BI, singkatan dari Bank Indonesia.
 r.jpg)
ludcorcollection.free.fr
Rectoverso juga dipakai pada uang euro.
Tak hanya rupiah yang menggunakan sistem pengamanan rectoverso.
Beberapa mata uang sebut saja euro dan ringgit Malaysia juga menggunakan sitem pengamanan yang serupa.
Rectoverso pada euro berbentuk nilai nominal mata uang tersebut, sementara pada ringgit berbentuk bunga.
Apa fungsinya rectoverso pada uang kertas?
Gambar acak ini, dikutip dari Kidnesia, berfungsi agar uang kertas tersebut susah dipalsukan.
Rectoverso juga menjadi satu ciri khas untuk mengetahui apakah uang itu asli atau tidak—selain dilihat dari desain, warna, bahan, benang pengaman, dan tanda lainnya.
Bagaimana, sudah tahu fungsi gambar-gambar acak-acakan pada uang kertas rupiah kita itu?
 r.jpg)