Breaking News:

KM Zahro Express Terbakar

Heroik! Usai Berikan Pelampung pada Wanita Hamil, Inilah yang Terjadi Korban KM Zahro Express Ini

Musibah terbakarnya Kapal Motor (KM) Zuhro Express saat berlayar menuju Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Jakarta, meninggalkan beberapa cerita heroik.

Editor: Sri Juliati
Warta Kota/Henry Lopulalan
Bangkai kapal motor Zahro Express yang terbakar bersandar di dermaga Muara Angke, Jakarta Utara, Minggu (1/1/2017). Kapal tersebut mengalami kebakaran saat berada di laut pada jarak 1 mil sebelah Barat Muara Angke dengan 23 orang tewas. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Musibah terbakarnya Kapal Motor (KM) Zuhro Express saat berlayar menuju Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Jakarta, meninggalkan beberapa cerita heroik, Minggu (1/1/2017).

Satu di antaranya adalah kisah Jackson Wilmas yang menjadi korban tewas dalam peristiwa tersebut.

Jackson yang berusia sekitar 40 tahun itu meninggal karena tenggelam setelah loncat ke laut lepas saat kapal yang ditumpanginya bersama ratusan penumpang lain terbakar.

Hal itu diungkapkan Hekson, di depan Posko Ante Mortem Rumah Sakit Polri dr Soekamto, Kramatjati.

Hekson mengaku sebagai adik kandung Jackson.

Hekson yang tinggal di Pondok Aren, Tangerang Selatan, itu menyebutkan, cerita mengenai kakaknya saat kapal terbakar diketahui dari penumpang lain yang selamat.

Hekson menuturkan, Jackson bekerja di sebuah kafe di Bogor.

Pada Minggu (1/1/2017), Jackson berangkat menuju Pulau Tidung untuk berlibur dengan rekan-rekan kerjanya.

Saat kapal mulai mengeluarkan asap, Jackson yang telah menggunakan pelampung badan seketika meloncat.

Namun, ketika banyak penumpang lain yang juga loncat dari kapal tidak mengenakan pelampung, Jackson kemudian menyerahkan pelampung yang dikenakannya kepada penumpang lain.

2 dari 3 halaman

"Dia sebenarnya sudah pakai pelampung, tetapi diberikan ke seorang perempuan yang sedang hamil, di laut," kata Hekson.

Akibat pengorbanannya memberikan pelampung kepada penumpang lain, Jakcson tewas karena tenggelam.

"Setahu saya, dia tidak bisa berenang," kata Hekson.

Meski demikian, kondisi jenazah Jackson masih bisa dikenali oleh keluarganya.

Saat ditemui di depan Posko Ante Mortem RS Polri, Hekson tampak menemani anak kandung Jackson untuk menunggu giliran pengambilan sampel DNA.

"Sekarang kami sedang mempersiapkan dokumen-dokumen yang diminta untuk memulangkan jenazah. Kami harap bisa pulangkan malam ini," ucap Hekson.

Keluarga berencana menguburkan Jackson secara Katolik di pemakaman dekat rumah orangtua mereka, di bilangan Pondok Aren.

Kapal Zahro Express yang mengangkut ratusan penumpang itu sedianya akan berlabuh di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu.

Para penumpang adalah wisatawan yang ingin berlibur pada awal tahun 2017 ini.

Namun, dalam perjalanan ke Pulau Tidung, kapal terbakar saat berada di tengah laut.

3 dari 3 halaman

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 23 orang meninggal dunia.

Sejumlah penumpang lainnya selamat, luka-luka, dan ada pula penumpang yang hilang. (Warta Kota/Valdy Arier)

Selanjutnya
Sumber: Warta Kota
Tags:
Zahro ExpressPulau TidungJakarta Sate Taichan
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved