lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizky Tyas
TRIBUNTRAVEL.COM - Jurnalisme memainkan peran sangat penting tentang bagaimana orang melihat dunia.
Apakah ini yang dimaksud kebetulan, tapi orang yang mengambil foto-foto ini berada di waktu yang sangat tepat.
Sebaliknya, semua orang di gambar ini berada di tempat yang salah pada waktu itu.
Dirangkum TribunTravel.com dari laman Unbelieveable Fact, inilah foto-foto dengan latar belakang kisah yang menyeramkan.
1. Mobil merah pada foto di bawah ini berisi bom yang meledak tak lama setelah foto itu diambil
Foto-foto: unbelievable-facts.com
Untungnya, pria dan anak selamat, meskipun fotografer dan 28 orang lainnya tewas.
Pengeboman itu terjadi pada 15 Agustus 1998 di Irlandia Utara.
2. Foto ini menunjukkan seorang wanita melayang di udara setelah melompat dari Genesee Hotel pada 1942
Gambar di atas diambil oleh seorang fotografer untuk Buffalo Courier, yang sedang dalam perjalanan kembali ke kantor setelah keluar pada tugas.
Wanita yang melakukan bunuh diri itu bernama Mary Miller.
Diperkirakan ia bunuh diri setelah berkabung atas kekasihnya yang baru saja tewas selama Perang Dunia II.
3. Wanita dalam gambar di bawah ini terkunci di sebuah ruangan selama 25 tahun dan berat tubuhnya hanya 55 pound
Sulit dipercaya jika gambar di atas adalah nyata.
Seorang wanita bernama Blanche Monnuer, menjadi tawanan di sebuah ruangan yang digembok dan tidak ada cahaya selama 25 tahun.
Foto ini diambil pada 23 Mei 1901, saat dia berusia 49 tahun, ketika ditimbang beratnya hanya 55 pound.
4. Pada 29 Oktober 2013, dua pekerja pengecekan saling berpelukan sebelum meninggal setelah turbin angin terbakar
Foto di atas menunjukkan pusat tempat dua insinyur berusia 19 dan 21 tahun saling merangkul sebelum kematian mereka.
Turbin angin tempat mereka bekerja di dalam Ooltgensplaat, Belanda, terbakar saat dilakukan perawatan rutin.
5. Gambar di bawah menunjukkan anak berusia 13 tahun bernama Omayra Sanchez sebelum dia meninggal akibat ditembaki oleh puing-puing rumah setelah letusan gunung berapi
Dikenal sebagai Tragedi Armero setelah letusan gunung berapi di Kolombia pada 13 Novermber 1985, hampir 25 ribu orang kehilangan nyawa.
Gambar ini menunjukkan Omayra Sanchez yang terjebak di bawah reruntuhan selama 55 jam sebelum akhirnya menyerah akibat luka-lukanya.
Keberaniannya menyentuh hati jutaan umat manusia yang masih hidup.
6. Sebuah gambar yang diambil beberapa saat sebelum anak-anak ini disambar petir
Saat itu pada 1975, dua bersaudara (Sean dan Michael McQuilken) menemukan atmoshphere statis seperti dapat dilihat pada gambar di atas.
Mereka tidak tahu kalau selanjutnya mereka akan tersambar petir.
Untungnya keduanya selamat, meskipun dengan luka bakar parah.
