Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha
TRIBUNTRAVEL.COM, SOLO - Kepercayaan masyarakat akan tradisi dan budaya nenek moyang masih terus dilestarikan.
Seperti warga Jebres, Solo, bernama Sri Lestari (59) ini.
Saat ditemui, Senin (5/12/2016) pagi, Sri sedang membeli kinang di area bangsal utara Masjid Agung Surakarta.
Senin siang itu akan berlangsung pembukaan Sekaten 2016 yang ditandai dengan tabuhan bunyi gamelan Keraton Kasunanan Surakarta.
Adapun Sri mengaku hubungan kinang dengan Sekaten menurutnya kuat.
"Kata kakak nenek saya dahulu kinang selalu ada saat pembukaan Sekaten dan gamelan Sekaten dibunyikan," ungkap Sri.
Hal tersebut, terang Sri, sebagai tradisi kepercayaan memperoleh berkah dan terutama membuat awet muda.
Dijelaskan Sri, saat gamelan Sekaten dibunyikan, sekaligus orang-orang akan menginang.
Kinang terdiri dari berbagai macam isi rangkaian yaitu: suruh, gambir, bakau, injet, dan bunga kantil sebagai pelengkap.
Selain dipercaya membuat awet muda, dengan menginang akan panjang umur bagi yang mempercayainya.