Laporan Wartawan TribunTravel.com, Apriani Alva
TRIBUNTRAVEL.COM - Berkat sering traveling membuat Alex Macheras memiliki pekerjaan yang unik.
Yup, remaja 19 tahun ini beruntung dengan pekerjaan yang menyenangkan.
Mencoba kursi pesawat baru, yah itulah pekerjaannya, seperti dilansir TribunTravel.com dari Lonely Planet.
Pria keturunan Yunani dan Siprus yang berasal dari London ini memiliki passion dibidang industri penerbangan.
Awalnya saat kecil ia sering terbang dari London hingga ke Eropa.
Sejak saat itulah pengetahuan dan pengalamannya mengenai penerbangan membawanya kepada pekerjaan sesuai dengan passion-nya.

lonelyplanet.com
Alex Macheras
Tak hanya itu, ketika usianya masih 15 tahun, Alex Macheras telah menjadi kontributor di LBC Radia
Kini ia menjadi pembawa acara di program The Travel Hour.
Dalam program acara tersebut ia menyajikan analisis dan laporan pada outlet baru.
Alex Macheras menganalisis tempat istirahat kru pesawat, masuk ke pesawat dan mencari spot wi-fi terbaik, atau kursi paling nyaman dari setiap pesawat.
“Pada beberapa pesawat dibolehkan untuk membiarkan pintu ruang kokpit tetap terbuka. Pemandangan di sana mengalahkan pemandangan dari jendela kabin. Saya juga sering mencoba duduk di setiap bangku pesawat agar bisa memberi saran di mana kursi terbaik yang bisa diduduki,” tuturnya.

lonelyplanet.com
Alex Macheras
Pesawat favoritnya adalah Airbus A350 XWB.
Hal itu karena badan pesawat Airbus A350 XWB ekstra lebar sehingga memberi kenyamanan untuk penumpang karena kursinya luas dan mesin pesawat yang tidak berisik.
Menurutnya, pesawat tersebut sangat nyaman, bahkan di kelas ekonomi.
"Mesin pesawat dengan teknologi baru membuat pesawat lebih tenang dari sebelumnya. Instalasi pencahayaan standar sekarang juga membantu penumpang mencegah jetlag. Fitur lain di pesawat seperti A350 XWB adalah penghasil udara 'segar' yang diperbaharui setiap beberapa menit untuk cegah mata kering atau kulit dehidrasi," katanya.
Tak hanya itu, ia belajar mengenai penerbangan tandem dengan lulusan Tingkat A-nya.
Pengalaman tersebut memberikan pengalam tersendiri baginya hingga ia mampu mengelalo akun media sosial yang didedikasikan untuk berita penerbangan.
Semua pengalaman ini membuatnya bisa terbang keliling dunia sambil bekerja.