TRIBUNTRAVEL.COM - Kesal nggak sih kalau sudah berusaha sekeras mungkin ternyata hasil menggoreng tempe nggak serenyah yang dijajakan penjual gorengan.
Seperti yang kita tahu, tempe dan turunan dari olahan ini merupakan satu lauk favorit orang Indonesia.
Ternyata, caranya tidak terlalu sulit, lho.
Bukan hanya renyah, teksturnya pun akan bertahan lama apabila kita memasaknya dengan benar.
Jenis tempe yang bisa kita buat renyah adalah tempe goreng tepung karena lapisan tepung akan bereaksi dengan minyak yang panas sehingga membentuk kerak yang renyah.
Apalagi jika irisannya tipis-tipis.
Cara memotong tempe tipis-tipis adalah dengan memotongnya secara melebar tipis.
Beda dengan memotong tempe secara berdiri.
Gerakkan pisau seperti menggergaji dari bagian kiri ke kanannya.
Dilansir TribunTravel.com dari sajiansedap, jangan menekan pisau karena nantinya kacang kedelai bisa lepas-lepas.
Gerakan menggergaji ini berfungsi untuk mempertahankan kedelai di bagiannya dan alih-alih terlepas, butiran kedelai justru bisa terpotong.
Setelah dipotong, tempe bisa kita lapisi dengan adonan tepung berbumbu sesuai selera kita.
Nah, menggorengnya ini yang membuat kita harus berhati-hati.
Gorenglah tempe di minyak bersih yang jumlahnya cukup banyak.
Tujuannya adalah agar tempe bisa terendam seluruhnya.
Gunakan api dengan panas yang sedang agar tempe bisa matang merata hingga ke bagian dalamnya.
Selama digoreng, tempe juga boleh kita aduk-aduk terus agar panas minyak merata.
Rahasia agar renyahnya tempe bisa tahan lama ada di bahan yang kita tambahkan ke lapisan tepung.
Bahan yang dimaksud adalah baking powder sebab bahan ini bereaksi dengan udara, maka adonan tepung yang diberi baking powder bisa lebih ringan.
Hasilnya adalah lapisan tepung yang renyah dan ringan.
Jika ingin tempe yang sangat renyah, kita perlu mengecilkan api.
Jadi, kita bukan menggunakan panas sedang, melainkan panas rendah.
Gorenglah tempe di atas api kecil agar tempe bisa renyah sebelum warnanya jadi cokelat.
Itulah cara menggoreng tempe yang renyah.
Mudah diikuti, bukan?
Mari kita praktikkan di rumah agar keluarga bisa merasakan sensasi lezatnya tempe buatan kita dan lebih higienis pula.