Breaking News:

Nariz del Diablo - Dibangun di Kawasan Terkutuk, Jalur Kereta Api Terseram Ini Kini Jadi Rute Wisata

Melakukan perjalanan dengan menggunakan jasa transportasi kereta api memeng sangat efisien waktu dan tenaga yah guys. Tapi bagaimana dengan yang ini?

talepicker.com
Nariz del Diablo 

Laporan Wartawan TribunTarvel.com, Wahyu Vitaarum

TRIBUNTRAVEL.COM - Melakukan perjalanan dengan menggunakan jasa transportasi kereta api memeng sangat efisien waktu dan tenaga yah guys.

Namun, sayangnya di Indonesia kereta api belum menjangkau daerah pegunungan dan desa terpencil.

Nah, hal tersebut sangat bertolak belakang dengan pengoperasian kereta api Nariz del Diablo, di Pegunungan Andes, Amerika guys.

Yups, pengunungan terpanjang di dunia ini memiliki jalur kereta terunik dan menyisakan cerita tragis dalam pembangunanya loh.

Jalur kereta api ini nggak dibangun di daratan yang datar seperti di Indonesia guys, namun didirikan di atas tanah berkontur pegunungan Andes.

Nah, ide ini dicetuskan oleh Presiden Ekuador, Eloy Alfaro yang pada saat itu sedang menjabat (1895).

Mega proyek ini bertujuan untuk menghubungkan kota pesisir Guayaquil dengan Ibu Kota Quito.

Namun, sayangnya pelaksanaan pembangunan jalur kereta ini mendapatkan banyak perlawanan keras, terutama dari orang-orang konservatif dan liberal.

Dengan alasan proyek ini nggak bisa dilanjutkan karena mengingat kondisi geografis yang sangat nggak memungkinkan untuk di bangun sebuh jalur kereta api.

2 dari 3 halaman

Nggak hanya itu medan yang sangat sulit untuk menjangkau kawasan yang akan dibangun jalur tersebut guys.

Selain itu banyak yang percaya, jika kawasan yang dibangun jalur ini terkutuk untuk dijamah dan konon, bila hal ini dilanggar akan dibayar oleh nyawa manusia.

Meskipun mendapat perlawanan, Alfaro nggak menyerah dan kemudian menyewa kontraktor dari Amerika untuk mengemban misi pembangunan jalur kereta tersulit di dunia ini.

Kenekatan presiden satu ini berbuntut panjang, yang menyebabkan para pekerja terkena serangan ular berbisa, wabah malaria, desentri serta demam kuning.

Kebanyakan pekerja konstruksi tersebut didatangkan dari koloni-koloni Inggris di Karibia dan sebagian besar dari Jamaika.


googleusercontent.com

Ratusan pekerja ini dipaksa bekerja dengan iming-iming kebebasan loh guys.

Nggak cuma itu, para insinyur yang akan mendaki tebing setinggi 800 meter ini harus melalui serangkaian medan curam.

Bagian yang paling menantang dari membangun rute trek kereta api adalah bagian terjal yang terbentang di antara Alausi dan Sibambe.

Bagian paling terjal ini disebut dengan julukan ‘hidung setan’ atau Nariz del Diablo.

Kendala terbesar saat pada tahap akhir penyelesaian pembangunan trek Nariz del Diablo, lebih dari 2.000 pekerja meninggal karena terserang penyakit akibat iklim yang buruk.

3 dari 3 halaman

Dengan berbagai kendala, akhirnya jalur kereta ini selesai dan rute rel ini terus beroperasi hingga pada tahun 1997.

Namun nggak lama berselang terjadi bencana badai El Nino menghancurkan dan menimbun seluruh trek kereta.


wp.com

Kini hanya tersisa 12 kilometer aja yang terbuka untuk umum, yang kemudian dimanfaatkan untuk membawa wisatawan dari Alausi ke Sibambe.

Melewati jalur ini kamu dapat menyaksikan pemandangan gunung menghijau nan indah beserta turunan mendebarkan di atas hidung setan.


adventuretravel.co.id

Ini sama rasanya seperti waktu kamu menaiki sebuah roller coaster.

Siap-siap senam jantung deh guys, berani coba?

Selanjutnya
Tags:
Nariz del DiabloIndonesiaQuitoAmerikaInggris
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved