Breaking News:

Tips Traveling - Solo Traveler Wajib Catat! Selain Selfie dengan Tongsis, Ini Cara Foto Diri Sendiri

Selain selfie dan menggunakan tongsis, inilah cara memotret diri sendiri saat melakukan perjalanan wisata.

Editor: Sri Juliati
unsplash.com
ILUSTRASI 

TRIBUNTRAVEL.COM - Terkadang sulit bagi sebagian besar orang mengetahui seorang perempuan melakukan perjalanan sendirian ke berbagai negara.

Seperti yang dialami travel blogger, Alyssa Ramos.

Setiap ia memasukkan foto perjalanannya ke media sosial, ia kerap mendapat pertanyaan siapa yang mengambil foto dirinya.

"Nyatanya tidak ada. Kecuali orang-orang tak dikenal, atau turis yang ada di sekitar saya, atau pemandu wisata yang saya pintai tolong untuk mengambil gambar saya," kata dia.

Sederhananya, ia mengaku bisa menguasai banyak cara untuk membuat dirinya ada dalam foto saat sedang berjalan-jalan sendiri.

Termasuk di dalamnya 'selfie' dan menggunakan tongsis.

Apa lagi cara lainnya?

Ia membeberkan rahasia memotret diri sendiri saat melakukan perjalanan wisata.

Tips yang berguna terutama jika kamu melakukan solo traveling seperti dilansir TribunTravel.com dari Kompas.com.

1. Gunakan timer

2 dari 4 halaman

Sebagian besar smartphone, kamera, dan GoPro kini memiliki mode timer, yang pastinya sangat bagus digunakan untuk foto perjalanan solo.

Terutama jika traveler ingin seluruh tubuh dapat terfoto.

Seandainya pengaturan ini tak ada pada ponsel pintar, ada banyak apps yang dapat diunduh untuk melakukan foto dengan mode timer.

Satu-satunya yang perlu traveler lakukan adalah mencari sesuatu yang dapat menyangga telepon genggam.

Kemudian cari sudut pandang yang bagus, tekan timer-nya dan berlarilah sebelum hitung mundur selesai.

2. Video screenshoot

Ini adalah satu cara favorit untuk berfoto, karena terlihat tidak terlalu mencolok dan tampak buruk.

Ubah telepon genggam atau GoPro ke mode video, lalu mulailah beraksi.

Lakukan sesuatu yang tak bisa traveler lakukan saat memegang telepon genggam.

Kemudian, traveler dapat menonton hasil rekamannya, lalu pause jika melihat sesuatu yang dapat menjadi foto bagus.

3 dari 4 halaman

Tinggal screenshoot bagian video itu agar menjadi sebuah foto.

3. Slow motion screenshoot

Tak ada yang lebih menarik dari video slow motion, ditambah lagi dengan mode ini memberikan traveler kesempatan untuk mendapatkan foto dari screenshoot yang lebih baik dari video biasa.

Coba terapkan pada obyek yang bergerak cepat seperti air terjun atau hewan yang sedang berlari, lalu cari posisi yang tepat untuk traveler dalam layar.

Secara teknis traveler bisa saja memegang ponsel pintar kemudian merekam video slow motion.

Namun berhubung ini direkam dalam slow motion, letakan telepon genggam di tempat yang tinggi, lalu lompatlah di depannya agar terekam.

4. Minta tolong seseorang

"Saya biasanya meminta sembarang orang untuk mengambil foto saya (walaupun pada banyak kasus, mereka tidak begitu bersedia). Bahkan menawarkan untuk mengambil foto mereka dulu," kata Alyssa.

5. Tongsis

Tongkat memungkinkan pengambilan gambar yang lebih lebar (wide) dan menampilkan hal lain selain close up wajah.

4 dari 4 halaman

6. Selfie biasa

"Ya, saya melakukan selfie dalam perjalanan. Memangnya ada alasan bagi saya untuk melewatkan kenangan di tempat yang bagus?" tutur Alyssa.

Cobalah untuk mencari latar belakang yang bagus dulu, kemudian carilah tempat yang tepat untuk berpose.

Angkat telepon genggam sedikit lebih tinggi untuk mendapatkan perspektif dan pemandangan lebih banyak dan secara sederhana membuatmu tampak lebih baik.

Beberapa filter yang disediakan juga dapat membuat foto lebih baik.

7. Selfie menyamar

Jika kamu adalah tipe orang yang tidak suka dicap sebagai turis atau orang yang tak berguna, maka dapat mempertimbangkan selfie sambil menyamar.

Traveler bisa berpura-pura sedang mengambil foto obyek yang ada di depan, padahal sebenarnya traveler sedang melakukan selfie dengan obyek di belakang.

Agar lebih meyakinkan, traveler dapat meletakkan sebuah obyek di depan, seakan-akan benda itu benar-benar obyek foto.

8. Mode burst

Mode burst ini bagus untuk menentukan sudut pandang terbaik.

Dalam sepersekian detik ambil sekitar sebelas foto atau lebih, kemudian traveler bisa melihat kembali hasil foto tadi untuk menentukan mana yang terbaik.

9. Mode panoramic

Mengambil gambar panoramic dengan traveler di dalamnya membutuhkan sedikit latihan.

Traveler harus bisa memegang telepon genggam dengan stabil sambil pelan-pelan menggerakannya mengikuti garis merah yang ditunjukkan telepon genggam.

Kali pertama mencobanya, traveler mungkin akan tampak seperti alien yang gepeng.

Namun semakin terbiasa, traveler akan mendapat gambar yang sangat bagus.

10. Foto sudut pandang alternatif

"Mungkin satu selfie favorit saya adalah selfie yang tidak menghadirkan saya di dalamnya. Saya lebih memilih selfie yang menampilkan bagian belakang atau samping wajah saya. Juga sebagian wajah saja, dengan begini sudut pandangnya lebih bagus," kata Alyssa.

Selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Tags:
Alyssa RamosGoProTribunTravel
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved