Breaking News:

Ini Alasan Mengapa Ada Ungkapan 'Tuntutlah Ilmu Hingga ke Negeri China', Bukan Negara Lainnya

Kamu pasti sudah nggak asing lagi dengan ungkapan "Tuntutlah Ilmu Hingga ke Negeri China". Ternyata ini alasan kenapa "China" yang jadi patokan.

businessinsider.com
Anak di China yang sedang belajar. 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizky Tyas

TRIBUNTRAVEL.COM - Travelers, pasti sudah tidak asing lagi dengan ungkapan "Tuntutlah Ilmu Hingga ke Negeri China".

Artinya, cari dan tuntutlah ilmu sejauh apa pun ilmu itu berada.

Lalu, mengapa negara China yang menjadi patokan untuk mencari ilmu.

Kenapa kok nggak Amerika Serikat atau negara di Eropa ya?

Ungkapan ini sempat menjadi perdebatan karena sering dikaitkan dengan hadist.

Terlepas dari hal itu, sebenarnya ada fakta lain tentang negeri China sebagai tempat menuntut ilmu.

Dirangkum Tribun Travel dari berbagai sumber, jauh sebelum ilmu pengetahuan berkembang, bangsa China sudah mencapai peradaban yang amat tinggi.

Meski demikian, negara ini dulunya sangat tertutup terutama untuk bangsa lain yang ingin belajar di sana.

Dalam dunia perdagangan, masyarakat China dikenal sangat pandai dibandingkan penduduk negara lain.

2 dari 2 halaman

Pusat perdagangan dan pelabuhan tertua di dunia pun ada di negara ini, tepatnya di kota Guangzhou.

Produk-produk China selalu meramaikan pasar berbagai negara.

Kehebatan dan tingginya khazanah ilmu pengetahuan yang dikuasai masyarakat di negara ini ternyata sudah ada sejak abad ke-5 Sebelum Masehi.

Pada masa Dinasti Tang, masyarakat Negeri Tirai Bambu sudah mengenal uang kertas yang diedarkan bersama dengan kekaisaran Romawi dan Persia.

Pada perkembangan berikutnya, Marco Polo (1254-1324), seorang pedagang dan penjelajah asal Italia ketika berkunjung ke China, sangat kaget melihat kemajuan negara ini.

Menurut pengalamannya mengunjungi berbagai negara, orang-orang masih menggunakan emas dan perak sebagai alat transaksi, bukan kertas.

Setelah ia meneliti lebih lanjut, ternyata China telah membuat uang dari kertas yang dihasilkan oleh kulit pohon mulberri.

Tidak hanya itu saja, di negara ini, ilmu pengobatan dan bela diri juga sudah dikenal jauh sebelum negara lain mempelajarinya.

China pun telah diprediksi menjadi kekuatan dunia, terutama menjadi kekuatan utama ekonomi dunia.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Seleb
Tags:
ChinaTribun TravelGuangzhou
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved