Breaking News:

Berita Menarik

Fakta Menarik - Nggak Cuma Orang, Burung Merpati Juga Ditangkap Polisi di Negara Ini

Mengejutkan! Ada burung merpati yang ditangkap polisi di negara ini. Ternyata ini penyebabnya.

commons.wikimedia.org
Banglades 

TRIBUNTRAVEL.COM - Ternyata nggak cuma orang aja yang bisa ditengkap dan dipenjarakan oleh polisi.

Baru-baru ini, kepolisian India menangkap seekor burung merpati.

Burung ini ditangkap karena membawa sepucuk surat berisi ancaman untuk Perdana Menteri India, Narendra Modi.

Burung merpati pembawa pesan itu ditangkap di perbatasan India dan Pakistan yang dijaga ketat pasukan bersenjata lengkap.

Pasukan penjaga perbatasan (BSF) menemukan burung itu di Pathankot di negara bagian Punjab, wilayah utara India, tempat kelompok militan dari Pakistan menyerang pangkalan udara India pada Januari lalu.

Menurut kantor berita AFP, kepolisian Pathankot yang "menahan" burung tersebut pada Senin (3/10/2016) malam waktu setempat.

"BSF menemukan burung itu dengan surat dalam bahasa Urdu berbunyi 'Modi, kami bukan orang yang sama dari 1971. Kini setiap orang siap memerangi India'," kata inspektur polisi Rakesh Kumar menirukan isi surat itu.

Perang besar terakhir antara India dan Pakistan adalah pada 1971 dalam perang kemerdekaan Bangladesh.

Kumar menambahkan, surat itu ditandatangani kelompok militan Lashkar-e-Taiba (LeT) yang berbasis di Pakistan.

"Kami menangani masalah ini dengan serius," kata Kumar.

2 dari 2 halaman

Bukan kali ini saya unggas dilibatkan dalam ketegangan dua negara bertetangga itu.

Pada 2013, seekor bangkai elang dengan kamera di kepalanya ditemukan pasukan India.

Tahun lalu, seekor burung merpati ditangkap di India karena diduga digunakan Pakistan untuk kegiatan mata-mata.

Sejak kedua negara terpisah setelah Perang Dunia II, India dan Pakistan sudah terlibat dalam beberapa perang dan kontak senjata.

Perang terakhir kedua negara adalah pada 1999 setelah pasukan Pakistan melintasi perbatasan kedua negara.

Setelah mendapat tekanan dunia internasional dan menderita kekalahan besar, Pakistan akhirnya menarik pasukannya.

Namun, ketegangan kedua negara tetap tinggi. Militan Pakistan dua kali menyerang pangkalan angkatan darat India dan menewaskan 19 orang prajurit beberapa pekan lalu. (Kompas.com/Ervan Hardoko)

Selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Tags:
Narendra ModiIndiaPakistanBangladesh Chotpoti Haleem Koshari (Kushari) Virus Nipah Dalai Lama
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved