Breaking News:

Masjid Patimburak, Rumah Ibadah Pertama di Papua yang Berusia Lebih dari 1 Abad

Papua Barat ternyata punya sebuah masjid tua bernama Masjid Patimburak di Desa Patimburak, Distrik Kokas, Kabupaten Fakfak, Papua Barat.

Editor: Sri Juliati
simas.kemenag.go.id
Masjid Patimburak di Desa Patimburak, Distrik Kokas, Kabupaten Fakfak, Papua Barat yang berusia berusia 145 tahun. 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sinta Agustina

TRIBUNTRAVEL.COM - Papua Barat tidak hanya punya Raja Ampat yang dikenal dengan alam bawah laut serta spesies ikan dan terumbu karang yang cantik.

Papua Barat ternyata punya sebuah masjid tua bernama Masjid Patimburak.

Terletak di Desa Patimburak, Distrik Kokas, Kabupaten Fakfak, Papua Barat, masjid ini berusia 145 tahun.

Masjid Tua Patimburak didirikan tahun 1870 oleh Abuhari Kilian, yang merupakan seorang imam dari Kesultanan Ternate.

Saat itu, Abuhari sedang mendapatkan tugas untuk menyebarkan Islam ke tanah Papua.

Tak heran jika masjid ini disebut-sebut sebagai masjid tertua di tanah Papua.

Dilansir TribunTravel dari suaramasjid.com, masjid tersebut memiliki nama asli Masjid Al Yasin.

Namun karena berlokasi di Desa Patimburak dan umurnya sudah sangat tua, maka lebih dikenal dengan nama Masjid Tua Patimburak.

Melansir kemenag.go.id, masjid ini berdiri di atas tanah seluas 120 meter persegi.

2 dari 3 halaman

Sementara luas bangunannya 100 meter persegi, sehingga dapat menampung hingga 100 jemaah.

Keunikan dari masjid ini adalah gaya arsitektur yang mirip seperti bangunan Eropa.

Dasar bangunan masjid berbentuk segi enam yang melambangkan rukun iman.

Sementara alas kubah berbentuk segi delapan yang melambangkan delapan arah mata angin.

Dari kedelapan sisi atap tersebut, satu di antaranya ditandai dengan mihrab yang merupakan mata angin barat atau arah kiblat.

Di tengah-tengah bangunan terdapat tiang penyangga yang berjumlah empat buah.

Tiang-tiang tersebut menyerupai penyangga pada rumah khas suku Jawa.

Hingga saat ini, masjid peninggalan sejarah Islam ini tetap menjadi tempat ibadah bagi masyarakat sekitar.

Bagi traveler yang akan melakukan perjalanan ke Papua Barat, tak ada salahnya untuk mengunjungi masjid ini.

Untuk itu, traveler harus menaiki angkutan umum dari Ibu Kota Kabupaten Fakfak ke Distrik Kokas.

3 dari 3 halaman

Perjalanan darat ini dapat memakan waktu hingga dua jam.

Setelah itu, perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan perahu menuju Desa Patimburak.

Perjalanan melintas perairan ini memakan waktu selama satu jam.

Selanjutnya
Tags:
Papua BaratFakfakDesa KokasMasjid Patimburak AKBP Hendriyana Aunu Senebre Pulau Rumberpon
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved