Laporan Wartawan Tribuntravel.com, Novita Shinta
TRIBUNTRAVEL.COM - Guys, ada satu fenomena unik di Indonesia yang wajib banget kamu singgahi saat jalan-jalan.
Yaitu, fenomena api yang tak pernah padam alias api abadi.
Walau disiram hujan, api di sini tak pernah mati.
Nah, ternyata Indonesia punya dua tempat fenomenal tentang api abadi ini.
Tribuntravel.com telah merangkum dari berbagai sumber, informasi dua api yang tak kunjung api ini.
Simak ya.
Api Abadi Madura berada di Larangan Tongkol, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pemekasan, Madura.
Dikutip dari berbagai sumber, ada mitos yang menceritakan asal mula terbentuknya api abadi.
Dikisahkan, ada seorang tokoh penyebar Islam yang bernama Ki Moko.
Saat Ki Moko mempersunting seorang putri dari Palembang, dia menancapkan tongkatnya karena keadaan yang gelap.
Peristiwa ajaib pun terjadi.
Seketika muncullah api dari bekas tancapan tongkat tersebut.
Titik itulah yang dipercaya menjadi api abadi ini.

4.bp.blogspot.com
Setelah diteliti lebih jauh lagi, ternyata tanah di kawasan itu mengandung belerang yang kemudian bergesekan dengan O2.
Maka terjadilah fenomena api menyala yang tak kunjung padam.
Api tak kunjung padam di Madura ini tak pernah padam meski diguyur hujan, lho.
Ketika hujan mengguyur, api ini sebentar mati dan akan menyala kembali ketika hujan berhenti.
Bila tanah di sekitar titik api dikorek-korek dan digali lebih dalam, maka timbul nyala api besar dan berwarna biru.
Penasaran?
Cus rencanakan ke sini guys.
Sama seperti Api Abadi Madura, Api Abadi Mrapen juga tidak pernah padam meskipun diguyur hujan.
Api Abadi Mrapen ada di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Api abadi ini merupakan fenomena geologi berupa api yang keluar dari perut bumi.
Keunikan Mrapen banyak dilirik oleh wisatawan lho guys.
Menurut cerita yang berkembang secara turun-temurun di masyarakat setempat, keberadaan sumber Api Abadi Mrapen terkait dengan sejarah masa akhir Kerajaan Majapahit pada tahun 1500-1518.
Dikutip dari berbagai sumber, ada mitos yang berkembang tentang Sunan Kalijaga yang berusaha memindahkan Pendopo Kerajaan Majapahit.
Ketika di perjalanan, rombongan kelelahan dan mencari sumber air.
Karena tak kunjung menemukan sumber air, kemudian Sunan Kalijaga menancapkan tongkatnya ke tanah.
Kemudia lubang bekas itu menyemburkan api.

alamasedy.blogspot.com
Selanjutnya, Sunan Kalijaga melakukan hal sama di tempat yang tak begitu jauh dan keluarlah semburan air.
Nah, semburan air ini terbentuk menjadi kolam air mendidih yang disebut Sendang Dudo.
Sumber air ini unik lho guys, bergelembung seperti mendidih namun tidak panas.
Selain itu, keunikan lainnya jika gelembung air mengambang disulut dengan api makan dapat menyala di atas permukaannya loh.
Gimana, tertarik mencoba guys?