Peredam yang digunakan di gedung ini semi-aktif dan terdiri dari 192 peredam kejut yang diisi dengan minyak peredam.
Ketika terjadi gempa bumi dan gedung berguncang, peredam mengimbangi getaran dengan minyak peredam yang bergerak ke arah yang berlawanan untuk meminimalkan tremor.
2. Tokyo Skytree
• Bukan dari Kayu atau Bata, Rumah Ini Terbuat dari Styrofoam yang Dirancang Tahan Gempa
Tokyo Skytree adalah menara pemancar televisi dan radio serta menara observasi yang terletak di Sumida, Tokyo.
Selesai dibangun pada 2012, bangunan yang menjadi ikon Tokyo ini berdiri setinggi 2.080 kaki dan inspirasi desainnya dari sistem akar pohon raksasa.
Tokyo Skytree memiliki bagian dasar seperti tripod dengan pilar pusat yang dihubungkan menggunakan minyak peredam fleksibel pada125 meter pertama.
Pilar pusat menjadi penyeimbang yang memungkinkan rangka luar bergetar jika terjadi gempa bumi.
Sistem peredam menjaga pusat gravitasi tetap dekat dengan pangkalan.
Pondasi Tokyo Skytree dirancang tahan terhadap gempa bumi dengan empat tiang dan beton bertulang baja mencapai 164 meter di bawah tanah untuk memberi menara pijakan yang kuat.
3. Ark Hills Sengokuyama
• Jadi Ikon Kota Padang, Masjid Ini Dirancang Tahan Gempa hingga 10 SR, Lihat Keistimewaan Lainnya
Ini adalah bangunan "mixed-use" di Tokyo yang menggunakan teknologi redaman untuk membuatnya tahan gempa.
Pelat baja dipasang di rongga setiap lantai.
Pelat-pelat baja tersebut melekat pada dinding bagian atas rongga dan dinding bawah yang dilengkapi dengan minyak peredam.
Ketika terjadi gempa bumi, lempeng baja bergerak melalui peredam minyak yang menciptakan gaya melawan aktivitas seismik.
4. Fa-bo
• Inilah 3 Struktur dan Material Bangunan yang Digunakan pada Gedung dan Rumah Tahan Gempa di Jepang
Baca tanpa iklan