TRIBUNTRAVEL.COM -Terkait gempa bumi dan tsunami di wilayah Sulawesi Tengah, beberapa negara telah mengeluarkan travel advice bagi warga negaranya.

Gempa bumi mengguncang wilayah Donggala, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018) pukul 18.02 WITA dan menimbulkan tsunami.

Peristiwa ini menjadi sorotan beberapa negara, misalnya Inggris, Kanada, Amerika Serikat, Irlandia, dan Australia.

Kelima negara tersebut telah mengeluarkan travel advice atau anjuran bepergian terkait peristiwa gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Berikut rincian singkat masing-masing travel advice dari keempat negara tersebut.

1. Inggris

Melansir laman resmi Pemerintah Inggris, www.gov.uk, hal terbaru yang disoroti dalam travel advice adalah kejadian gempa bumi di Donggala, Sulawesi Tengah.

Dalam travel advice-nya, Kedutaan Inggris di Jakarta bekerjasama dengan pihak berwenang Indonesia.

Warga Inggris diminta untuk mewaspadai risiko gempa susulan.

Jika berada di daerah tersebut, warga Inggris juga diminta untuk memantau berita dan mengikuti saran dari pihak berwenang setempat.

Sebelumnya, imbauan travel advice Pemerintah Inggris telah menyoroti beberapa peristiwa yang ada di Indonesia.

Seperti, terjadinya lima gempa bumi mayor dan sejumlah gempa susulan di sebelah timur laut Pulau Lombok pada akhir Juli dan Agustus 2018, beserta beberapa getaran yang masih terasa hingga bulan September 2018.

Peringatan travel advice Inggris juga terkait dengan aktivitas beberapa gunung berapi di Indonesia.

Serta ancaman serangan teroris yang terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia.

Termasuk bom yang meledak di tiga gereja di Surabaya pada 13 Mei 2018 dan ledakan di pos keamanan markas kepolisian Surabaya pada 14 Mei 2018.

2. Kanada

Mengutip laman travel.gc.ca, Pemerintah Kanada telah memperbarui travel advice terkait bencana alam dan iklim di Indonesia pada Sabtu (29/9/2018) dan masih berlaku hingga berita ini ditulis.

Sehubungan dengan gempa magnitudo 7,4 yang mengguncang wilayah Sulawesi bagian tengah dan berdampak pada Kota Palu dan desa nelayan Donggala.

Gempa susulan yang kuat juga terjadi dan kemungkinan masih akan berlanjut.

Bandara lokal di Palu rusak dan telah menghentikan operasinya sampai adanya pemberitahuan lebih lanjut.

Ada gangguan signifikan terhadap layanan penting seperti angkutan, distribusi tenaga listrik, dan jaringan telekomunikasi.

Wisatawan yang berada di atau di sekitar area yang terpengaruh, diharapkan untuk memantau media lokal dan mengikuti petunjuk dari otoritas setempat.

Travel advice dari Kanada juga menyoroti peristiwa alam lain.

Seperti gempa Lombok, erupsi Gunung Agung, erupsi Gunung Sinabung, serta aktivitas vulkanik lainnya, musim hujan dan banjir, dan polusi udara utamanya di Kalimantan dan Sumatra.

3. Irlandia

Melalui laman resmi Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Irlandia, dfa.ie, pemerintah Irlandia telah memperbarui travel advice pada 29 September 2018.

Warga negara Irlandia disarankan untuk menghindari segala bentuk kunjungan non-esensial ke Sulawesi Tengah menyusul adanya gempa dan tsunami.

Bagi warga negara Irlandia yang berada di area terdampak gempa diharapkan untuk mengikuti panduan dari otoritas setempat.

Sementara itu, status keamanan terkait travel advice ini masuk kategori 'high degree of caution' atau tingkat kewaspadaan yang tinggi.

4. Amerika Serikat

Melalui akun Twitter U.S. Department of State Bureau of Consular Affairs atau Biro Konsulat Departemen Luar Negeri AS, @TravelGov, otoritas pemerintah Amerika Serikat telah mengeluarkan travel advice kepada warganya terkait gempa Donggala.

Postingan Twitter ini diunggah pada Sabtu (29/8/2018).

Postingan tersebut berbunyi, "#Indonesia Alert: Laporan tsunami menerjang Pulau #Sulawesi di Indonesia setelah gempa bumi 7,4 Magnitudo."

"Warga negara AS di area tersebut: periksa media sosial dan hubungi orang-orang terdekat untuk memberitahu mereka bahwa kamu aman."

"Pantau media lokal; patuhi instruksi dari otoritas setempat," imbau Departemen Luar Negeri AS via Twitter.

5. Australia

Melalui laman smartraveller.gov.au, Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia juga mengeluarkan travel advice kepada warganya terkait gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Secara keseluruhan, level anjuran bepergian ke Indonesia masuk kategori 'high degree of caution' atau tingkat kewaspadaan yang tinggi.

Khusus Provinsi Papua dan Sulawesi Tengah, warga negara Australia disarankan untuk mempertimbangkan kembali keperluan traveling ke Indonesia.

Jika memang harus pergi ke wilayah tersebut, warga negara Australia diharapkan untuk melakukan riset dan dan mengambil berbagai tindakan pencegahan keselamatan ekstra, termasuk memiliki rencana darurat.

Warga negara Australia juga diharapkan untuk memastikan asuransi perjalanan yang dapat meng-cover semua yang dibutuhkan.

Update travel advice oleh pemerintah Australia juga dilakukan pada Sabtu (29/9/2018) dan masih berlaku hingga berita ini ditulis.

(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)