Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Rusak Formasi Tanah Langka di Taman Nasional, Aksi Turis China Picu Kemarahan Netter

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Taman Geologi Nasional Zhangye Danxia

TRIBUNTRAVEL.COM - Empat turis di China diamankan setelah masuk tanpa izin di Taman Nasional  Geologi Zhangye Danxia, ​​Provinsi Gansu, China.

Tak hanya itu, mereka juga membuat video dengan menghancurkan formasi tanah langka yang berusia 6.000 tahun.

Video tersebut menunjukkan empat turis yang terdiri dari dua laki-laki, satu perempuan, dan satu orang memegang kamera.

Dilansir TribunTravel.com dari laman South China Morning Post, para turis berjalan di atas tanah dengan garis merah dan kuning di formasi tanah Danxia.

Seorang turis terlihat 'pamer' dengan menendang pasir pakai kakinya di depan kamera.

"Saya merusak formasi tanah berusia 6.000 tahun," katanya dalam video itu.

Video itu kemudian diunggah ke platform video-sharing Cina, Douyin.

“Kami tidak membeli tiket untuk masuk ke area ini. Pemandangannya terlihat jauh lebih baik di sini,” demikian judul postingan mereka di Douyin.

Dua dari empat turis yang masuk tanpa izin di daerah terlarang segera menyerahkan diri kepada polisi.

Dilansir dari Shanghaiist via Nextshark, pria 17 tahun bernama Xu dan 20 tahun bernama Li sudah dilarang untuk memasuki taman geologi.

Selain itu, Douyin menonaktifkan akun Li.

Seperti dilansir dari Shanghaiist, aksi wisatawan ini memicu kemarahan di Tiongkok.

Menurut seorang staf di taman nasional, kerusakan yang ditimbulkan pada formasi tanah bisa memakan waktu hingga 60 tahun.

Lokasi tersebut sulit diperbaiki karena kurangnya curah hujan di daerah itu.

Formasi tanah Danxia, ​​yang terdaftar sebagai situs Warisan Dunia UNESCO pada 2010.

(TribunTravel.com/Arif Setyabudi)