lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Traveler pasti sudah tak asing lagi dengan Tembok Besar China yang menjadi satu di antara keajaiban dunia.
Namun, tahukah kamu, ada tembok besar juga di Benua Eropa?
Tembok besar tersebut merupakan reruntuhan benteng Kotor yang terletak di San Giovanni atau Gunung Saint John di Montenegro, sebuah negara di tepi Laut Adriatik, bagian dari Laut Tengah.
Mengutip laman The Culture Trip, Benteng Kotor tersebut berasal dari bangsa Iliria yang menguasai Montenegro hingga abad ke-2 SM.
Bangsa Iliria membangun sebuah benteng untuk melindungi kotanya.
Pembangunan dimulai pada abad ke-6 dan akhirnya diselesaikan oleh Venesia pada abad ke-15.
Tembok benteng berbentuk lingkaran dengan keliling sekitar empat setengah kilometer di sekitar lereng bukit dan kota.
Dindingnya setinggi 20 meter dengan tebal 16 meter.
Melihat kekuatan benteng tersebut, tak heran Kota Kotor pernah menyerah pada penjajah tetapi tak pernah direbut secara paksa.
Dinding ini bahkan tidak bisa ditembus musuh.
Saat ini, kondisi Perbentengan Kotor terbilang sangat baik terlepas dari usianya yang sudah tua.
Bahkan, Benteng Kotor terakhir diperbaiki pada 1918.
Kotor, sebagaimana kota tua lainnya di sepanjang pesisir pantai Montenegro, mengalami kehancuran akibat gempa bumi besar pada 1979.
Namun, Benteng Kotor masih kokoh berdiri.
Benteng Kotor juga mampu melindungi kotanya dari serangan bangsa Romawi, Bizantium, Venesia, Ottoman, Austria, serta Rusia, Serbia, Inggris, dan Hungaria, mengutip laman Atlas Obscura.
Saat menjelajahi Benteng Kotor, pengunjung tak hanya disuguhi pemandangan dinding benteng yang kokoh.
Namun juga Gereja Our Lady of Remedy dan birunya perairan di Bay of Kotor menjadi spot yang paling banyak difoto di Montenegro.
Meskipun dinding benteng sangat mengesankan, kombinasi dari dinding kuno, jalur setapak bersejarah, dan keindahan alam merupakan pemandangan yang sangat memikat.
Di sekitar bukit tempat Benteng Kotor berada, ada pula sisa-sisa bangunan rumah Iliria yang berusia hampir tiga ribu tahun dan gereja tua Saint George.
(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)
