lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Persaingan pasar yang sangat ketat dan kompetitif mendorong perusahaan menawarkan berbagai layanan untuk memenuhi kebutuhan penumpang yang berbeda-beda.
Satu di antara layanan tersebut disediakan Didi Premier yang memberikan pengalaman perjalanan premium.
Didi hadir di tengah persaingan bisnis travel dan transportasi yang semakin ketat di Tiongkok.
Didi ingin menawarkan layanan berkualitas dan standar tinggi bagi pelanggan dari berbagai negara yang melakukan perjalanan ke Tiongkok.
• Haozonghao Beef Noodle Soup, Sup Mie Daging Sapi Asal China yang Dijuluki Paling Mahal di Dunia
Sejak diluncurkan pada awal bulan Agustus 2014, layanan Didi Premier menyediakan berbagai transportasi termasuk sepeda dan penyewaan mobil melalui satu aplikasi.
Namun, bukan berarti setiap pelayanan bisa membuat konsumen merasa puas.
Seorang penumpang yang baru-baru ini menggunakan jasa perjalanan Didi Premier sangat marah gara-gara minuman gratis yang diberikan di dalam mobil.
Pasalnya, Didi biasanya memang menyediakan minuman gratis bagi pelanggan.
Merasa haus setelah perjalanan jauh, Selasa malam (9/10/2018), pelanggan bernama Sun mengambil seteguk air dari botol yang ditempatkan di tempat minum mobil tersebut.
Namun, ia segera memuntahkannya setelah menyadari bahwa air dalam botol itu diduga urin.
Dalam video yang direkam oleh Sun, terlihat ia berdebat dengan sopir tentang minuman yang menurutnya punya rasa aneh dan tidak enak.
• Bubur Ayam di China hingga Keju di Norwegia, 4 Menu Sarapan Unik dari Beberapa Negara di Dunia
Sopir itu membantah bahwa dia adalah pelakuknya.
Namun, sopir itu akhirnya meminta maaf dan menawarkan kompensasi setelah Sun mengancam akan menelepon perusahaan atas keluhannya.
Meski telah meminta maaf, Sun tetap menelepon layanan pelanggan Didi serta polisi untuk membuat laporan.
Setelah insiden itu dipaparkan oleh media, perusahaan yang sedang naik daun itu membuat permintaan maaf.
Pihak perusahaan juga menyatakan bahwa mereka telah menghentikan sopir yang berbuat nakal itu, dilansir dari AsiaOne.com (12/10/2018).
Setelah dilakukan penyelidikan, diketahui sopir itu kencing di botol air karena tidak bisa menemukan toilet saat merasa ingin buang air kecil.
Perusahaan penyedia jasa transportasi ini menambahkan, mereka akan meminta Sun dan sopir untuk melakukan pemeriksaan medis pada 10 Oktober 2018.
• Kunjungi China, Keluarga Turis Ini Malah Bikin Wisatawan Lokal Minta Foto
"Aplikasi Didi menyediakan layanan pencari toilet dan lebih dari 30 ribu pengemudi menggunakannya setiap hari. Kami akan terus memperluas lokasi dengan bantuan dari penumpang dan mitra kami," kata juru bicara perusahaan dalam sebuah pernyataan.
Rizky Tyas/TribunTravel.com
