TRIBUNTRAVEL.COM - Gempa kembali mengguncang Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (5/8/2018) pukul 18.46 WIB atau 19.46 WITA.
Dilansir dari info akun Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa kali ini berkekuatan 7.0 SR.
Gempa berpusat di 8.25 LS,116.49 BT, sekitar 27 km di arah timur laut.
Pusat gempa berada di kedalaman 15 kilometer.
Selain mengguncang Pulau Lombok, gempa juga terasa hingga ke Bali, Sumbawa, bahkan sebagian besar Jawa Timur, termasuk Surabaya hingga Madiun, Banyuwangi, Malang.
Gempa ini mengakibatkan 82 orang meninggal dunia akibat tertimpa bangunan roboh.
Selain korban meninggal, ada ratusan korban luka-luka dan kini tengah dirawat di luar Puskesmas juga luar rumah sakit karena kondisi bangunan yang rusak.
Kabupaten Lombok Utara, Lombok Timur dan Kota Mataram, merupakan daerah terparah yang terkena gempa bumi.
Gempa bumi bukanlah satu bencana yang perlu kamu takuti, tapi harus diwaspadai!
Tetap tenang dan lakukan beberapa persiapan untuk mengantisipasi gempa bumi saat sedang beraktivitas.
Inilah beberapa panduan mengantisipasi gempa bumi dari Palang Merah Indonesia (PMI) selengkapnya di TribunTravel.com.
1. Kenali daerah sekitar tempat tinggal (apakah termasuk rawan gempa atau tidak).
2. Ketika masuk ke sebuah gedung atau bangunan, perhatikan letak pintu keluar, tangga darurat, atau cara-cara untuk mengeluarkan diri jika sewaktu-waktu harus menyelamatkan diri.
3. Di dalam ruangan tempamu berada, perhatikan titik-titik yang aman untuk berlindung ketika gempa terjadi.
/s3.amazonaws.com/arc-wordpress-client-uploads/wweek/wp-content/uploads/2017/01/04075451/quake.jpg)
4. Perhatikan juga tempat yang berbahaya jika gempa terjadi, seperti di dekat kaca, tiang atau pilar, lemari, dan lain-lain.
5. Catat dan simpan nomor-nomor telepon penting yang harus dihubungi saat gempa terjadi.
Misalnya PMI, rumah sakit, pemadam kebakaran, polisi, dan lain-lain.
Matikan kran air, kompor, gas, dan listrik jika selesai digunakan.
Happy save traveler!
(TribunTravel.com/Wahyu Vitaarum)