TRIBUNTRAVEL.COM - Unta Arab dikenal sebagai hewan tangguh yang mudah beradaptasi di padang pasir.
Mereka juga punya moncong besar dan kasar yang bisa terlihat dari kejauhan.
Siapa sangka, hewan ini ternyata bukan cuma kuat menahan haus di tengah panasnya gurun pasir yang tandus.
Bibir dan lidah mereka tentu saja harus bisa menyesuaikan dengan semua jenis vegetasi gurun, termasuk kaktus.
Ya, unta adalah hewan yang tak bisa diremehkan.
Mungkin tak banyak yang tahu jika hewan berpunuk ini bisa mengunyah kaktus berduri.
Kamu pasti bertanya-tanya, apa yang terjadi di dalam pencernaan mereka?
Apakah mereka tidak terluka?

Kaktus adalah tanaman yang bisa tumbuh di gurun yang bisa dikonsumsi unta.
Sejumlah air yang terkandung di dalam tanaman ini bisa memuaskan dahaga mereka.
Unta bisa bertahan hingga enam bulan tanpa makan atau air.
Itulah sebabnya mereka bisa beradaptasi dengan sempurna di padang pasir.
Lubang hidung mereka dapat menutup untuk menjaga supaya pasir tidak masuk.
Mereka juga punya alis lebat dan dua baris bulu mata panjang untuk melindungi mata dari debu.
Bisa kita saksikan, dalam rekaman ini terlihat seekor unta mengunyah kaktus dengan sangat santai.
Banyak netizen mengaku kagum dengan ketangguhan mereka.
Melansir dari Dailymail.co.uk (25/5/2018), seorang pengguna media sosial bernama Sabrina mengatakan, "ini adalah bukti bahwa unta memang diciptakan sesuai dengan lingkungan gurun."
Ada juga netizen yang mengaku ngeri menyaksikan unta memakan kaktus
Pada kenyataannya, hewan itu baik-baik saja krena memang tanaman kaktus sudah menjadi makanan mereka.
Ya, hewan ini mungkin patut disebut sebagai yang paling tangguh.
(TribunTravel.com/rizkytyas)