TRIBUNTRAVEL.COM - Jika ingin mencari gunung termudah didaki di dunia, datanglah ke Shouguang, di Provinsi Shandong, China.
Kalian akan menemukan Gunung 'Jingshan', gunung terkecil di negara ini dan mungkin terkecil di dunia.
Tingginya tak lebih dari satu meter sehingga dapat ditaklukkan dengan satu langkah.
Jingshan berbeda dengan kebanyakan gunung yang dikelilingi pemandangan indah.
Bentuknya lebih mirip dengan batu.
Gunung di distrik Shouguang ini dianggap istimewa karena menjadi simbol wilayah dan tempat wisata paling populer di sana.

Menurut sejarah, gunung ini hanya pucuknya saja, jadi ada gunung yang lebih besar di bawah tanah.
Lalu, seberapa besar gunung Jingshan di bawah tanah?
Statusnya yang dilindungi membuat orang tak boleh sembarangan menggali atau melakukan penelitian di sana.
Menurut Zheng Binhai, mantan kurator Museum Shouguang Bo, pada masa pemerintahan Mao Zedong seseorang ditugaskan untuk menggali tanah di sekitar Jingshan.

Hal itu dilakukan untuk membuktikan bahwa itu bukan gunung, melainkan batu biasa.
Setelah menggali beberapa meter, mereka tidak mencapai pangkal bawah tanah gunung hingga akhirnya menyerah.
Kemudian, pada tahun 1958, seseorang berusaha menggali di sekitar Jingshan, tetapi gagal menemukan pangkalnya.
Sejak saat itu, gundukan kecil yang tampak seperti itu diakui sebagai gunung.

Menurut laman China.org, Jingshan memiliki tinggi keseluruhan 48 meter, tetapi sebagian besar di bawah tanah.
Ujung gunung terkecil di Cina ini hanya memiliki tinggi 0,6 meter, panjang 1,24 meter dan lebar 0,7 meter.
Saking pendeknya, kamu bisa naik ke puncak dengan satu langkah.
Keberadaan gunung Jingshan sebagai objek wisata membuat pihak berwenang distrik Shouguang membuat status gunung ini ilegal tidak hanya untuk digali, tetapi juga mendirikan bangunan di dekatnya.
Foto-foto Jingshan, gunung terkecil di China dan dunia, baru-baru ini beredar di berbagai media sosial Tiongkok.
Foto ini menarik perhatian netizen dan banyak yang memberi komentar lucu.