TRIBUNTRAVEL.COM - Di sejumlah negara, burka dilarang dikenakan di tempat umum.
Sebenarnya larangan pengenaan busana bukan hal baru lagi.
Apa saja yang pernah dilarang? Sebagian mungkin mengejutkanmu.
1. Busana jins di Jerman Timur

Awalnya orang mengecam jins di era Jerman Timur.
Tulisan "dilarang masuk dengan jins" tercantum di pintu banyak klub di wilayah itu.
Sejumlah murid juga disuruh pulang jika datang ke sekolah dengan jins.
Akhirnya rezim Jerman Timur menyerah.
Ketua partai komunis Erich Honecker kemudian dikabarkan memesan sejuta produk Levi's untuk memenuhi permintaan para konsumen.
2. Topi fez dari Turki

Hingga 1920-an, topi fez adalah aksesori biasa di Turki.
Sejak runtuhnya Kesultanan Utsmaniyah dan berdirinya Republik Turki, Presiden Atatürk melarang topi ini di tempat umum.
Topi ini dianggap sebagai simbol masa yang sudah berlalu.
Pada 1930-an, fez hampir lenyap sepenuhnya.
Larangan sebenarnya masih berlaku sekarang, tetapi tidak lagi ada sanksinya.
3. Kilt di Skotlandia

Sekarang busana pria yang menyerupai rok ini menjadi bagian tak terpisahkan di Skotlandia.
Namun siapa sangka, pada abad ke-18 kilt dilarang penggunaannya di Inggris.
Orang Inggris menganggap busana tradisional itu melambangkan resistensi dan patriotisme Skotlandia.
Larangan ditetapkan pada 1747, dan berlaku hingga 37 tahun kemudian.
4. Pakaian dalam perempuan di Rusia
Sampai sekarang di Rusia dilarang penggunaan pakaian dalam atau lingerie yang mengandung kurang dari enam persen katun.
Artinya, semua lingerie yang terbuat dari renda, beludru, dan sutra dilarang.
Larangan ditetapkan dua tahun lalu.
Alasan resminya: pakaian dalam dari bahan sintetik tidak baik bagi kesehatan.
Namun sebenarnya tujuannya untuk membatasi impor, sebab dulu sebagian besar lingerie di Rusia hasil impor.
5. Hoodie di AS dan Inggris

Setidaknya di sejumlah tempat dilarang untuk mengenakan pakaian yang memiliki bagian untuk menutup kepala.
Misalnya di Mal Bluewater, Kent.
Di sana, 10 tahun lalu orang boleh membeli hoodie, tapi kini orang tidak boleh mengenakannya.
Di AS, banyak sekolah melarang penggunaannya di kelas-kelas.
Bahkan di Oklahoma, seorang senator Partai Republik ingin melarang sepenuhnya. (Deutsche Welle via Kompas.com)