Breaking News:

Ini 8 Perpustakaan Paling Menawan di Dunia, Ada yang Berdiri Sejak Abad ke 8

Hampir disetiap kota terdapat perpustakaan, terlebih di universitas dan sekolah-sekolah. Ini dia perpustakaan terindah di dunia.

mimoa.eu
Philological Library 

TRIBUNTRAVEL.COM - Selain mengunjungi destinasi alam dan budaya, perpustakaan tak jarang juga jadi tujuan utama seorang traveler, khususnya bagi pecinta buku.

Hampir disetiap kota terdapat perpustakaan, terlebih di universitas dan sekolah-sekolah.

Namun beberapa perpustakaan ini akan membuatmu terkesima dan dijamin membuatmu tak menyesal.

Sebab, ini merupakan perpusatakaan paling indah di dunia.

Ini dia perpustakaan terindah di dunia.

1. Duchess Anna Amalia Library


fotoeins.com

Perpustakaan indah pertama ada di Weimar, Thuringia, Jerman.

Pemilik perpustakaan ini adalah Putri Anna Amalia.

Duchess Anna Amalia Library dibangun antara 1562-1565 oleh arsitek Nikolaus Gromann.

Isi perpustakaan paling banyak menyimpan deretan buku sastra Jerman dan dokumen sejarah.

2 dari 4 halaman

Nahas, 2 September 2004, perpustakaan nan indah ini terbakar dan menyebabkan sekitar 50.000 buku hangus, hanya 6.000-an saja yang bisa diselamatkan.

Hingga pada akhirnya Oktober 2007, perpustakaan ini kembali di buka setelah menghabiskan 18 juta Euro atau sekitar Rp257 miliar.

2. Delft University of Technology (TU Delft) Library


mecanoo.nl

Perpustakaan indah ini ada di kota Delft, Belanda.

Perpustakaan ini dirancang sebagai ikon dari TU Delft yang gambar oleh seorang arsitek bernama Mecanoo.

Bagian atapnya mengerucut ke atas layaknya kubah, simbol rekayasa dunia teknik.

Tinggi kubah mencapai 42 meter.

Sementara bagian lainnya tertutup rumput yang menurun seperti slide.

Bentuk perpustakaan di dalamnya terbuka dengan langit-langit yang tinggu.

Di bagian luar, tepatnya dibagian rumput, mahasiswa bisa bersantai.

3 dari 4 halaman

Untuk memudahkan mahasiswa, akan di buat tambahan area mulai ruang kecil untuk diskusi mahasiswa.

3. Biblioteca Joanina Library


portugalconfidential.com

Perpustakaan ini merupakan bagian dari sejarah Universitas Coimbra di Portugal.

Perpustakaan indah ini dibangun pada abad ke 18 oleh Raja John V.

Awalnya, nama dari perpus cantik ini ialah Casa da Livraria yang berarti House of the Library.

Seluruh desain dikerjakan oleh seniman Portugis, Simoes Ribeiro dan Vicente Nunes.

Bagian paling menariknya ialah setiap dinding di rak yang ada terbuat dari kayu marar dan kayu hutan.

Disepuh lalu di cat.

Sama dengan cat dibagian langit-langit perpus.

Perpustakaan setinggi tiga lantai ini masih menyimpan puluhan koleksi buku dari abad 18 dan 19 lho.

4 dari 4 halaman

4. Bibliotheca Alexandrina Library


OpenBuildings

Perpustakaan indah berikutnya berada di pantai Laut Mediterania di kota Iskandariyah, Mesir.

Perpustakaan utama dan pusat budaya ini pernah terbakar 2000 tahun yang lalu.

Tahun 1995, barulah pemerintah Mesir mengkonstruksi ulang.

Mereka berharap perpustakaan ini bisa kembali cemerlang dan menjadi pusat studi pengetahuan masyarakat Mesir.

Pekerjaan konstruksi ini menghabiskan 220 juta US Dollar atau setara dengan Rp 2,6 triliun dan resmi dibuka kembali pada 16 Oktober 2002.

Di dalam perpustakaan terdapat buku dari tiga bahasa, Arab, Inggris, dan Perancis.

Tahun 2010, perpustakaan ini mendapat sumbangan 500.000 buku dari Perpustakaan Nasional Perancis.

5. Abbey Library of Saint Gall


tumblr.com

Nama lain dari perpustakaan ini adalah Stiftsbibliothek St. Gallen.

Bisa dibilang Abbey Library of Saint Gall merupakan satu perpustakaan tertua di dunia.

Didirikan sekitar abad ke-8 di Swiss dan terbakar tahun 937.

Pendiri dari perpustakaan ini ialah Saint Othmar, pendiri Biara St Gall.

Desainnya memakai gaya Rococo atau gaya yang meliputi ornamen.

Selain terdapat puluhan buku, di dalam perpustakaan juga menyimpan artefak asli Mesir.

Tahun 1983, perpustakaan ini masuk dalam satu warisan dunia oleh UNESCO bersama Biara St Gall.

4. Philological Library


faena.com

Selanjutnya berada di Berlin, Jerman ynag merupakan bagian dari Free University of Berlin.

Arsiteknya adalah Norman Foster asal Inggris.

Perpustakaan ini terdari 6 lantai dengan 4 lantai berventilasi alami.

Dibangun menggunakan bahan aluminium, panel kaca, dan rangka baca.

Satu bagian paling menarik dari perpustakaan yang dibuka tahun 2005 ini adalah bagian aula yang membentuk kepala manusia.

Ada 700.000 buku yang siap membantu mahasiswa belajar, untuk itu lingkungan perpustakaan dibuat dengan seramah mungkin.

5. Library of Congress


documentsdelivered.com

Sebagai negara adidaya, rasanya Amerika Serikat pasti memiliki satu dari perpustakaan indah, terbesar di dunia.

Berada di ibukota negara, Washington DC, Library of Congress dibangun sekitar tahun 1800.

Ketika perang dunia beberapa koleksi bukunya hilang, oleh sebab itu, presiden AS ketiga Thomas Jefferson menawarkan koleksi buku dari perpustakaan pribadinya.

Tidak lama kemudian, perpustakaan terbakar, termasuk buku koleksi dari Jefferson.

Puncaknya pada tahun 1888 dan 1894, banguan perpustakaan dibesarkan dan menambah karya buku lainnya.

Ada puluhan juta buku yang terdiri dari 450 bahasa.

Termasuk peta, ilustrasi, dan diagram.

6. Trinity College Library


ritebook.in

Trinity College Library menyalani dua perguruan tinggi di Dublin, yaitu Trinity College dan Unversity of Dublin.

Ini merupakan perpustakaan terbesar di Republik Irlandia.

Berdiri sekitar tahun 1592, panjangnya mencapai 65 meter dengan lebar 12 meter.

Sehingga mahasiswa menyebutnya long room.

Ada sekitar 200.000 buku lama dan ratusan buku terbaru yang tersebar di setiap rak.

7. National Library of China


Hotchpotch Post

Perpustakaan indah ini merupakan satu dari tujuh perpustakaan terbesar di dunia.

Terdapat sekitar 30 juta jenis buku.

Didirikan sejak 9 September 1809 saat dinasti Qing masih berkuasa.

Nama awalnya perpustakaan ini adalah Perpustakaan Ibukota, mengingat lokasinya berada di Beijing.

Namun pada 1928 diganti menjadi Perpustakaan Beijing dan tahun 1998, pemerintah China mulai memberinya nama National Library of China.

8. Joe and Rika Mansueto Library


archdaily.com

Inilah perpustakaan indah terakhir sekaligus yang paling terbaru.

Baru dibuka pada 2011, perpustakaan ini merupakan bagian dari University of Chicago di Amerika Serikat.

Nama perpustakaan ini diambil dari pendirinya, Joe dan Rika Mansueto dengan menyumbang 25 juta US Dollar atau sekitar Rp326 miliar.

Perancangnya adalah arsitek kelahiran Jerman-Amerika, Helmut Jahn.

Desain dirancang seperti di bawah kubah kaca mengkilap dengan sumbu miring.

Ini merupakan perpustakaan masa depan.

Bertujuan mendorong mahasiswa belajar serius dengan buku serta teknologi canggih.

(Intisari-Online/Mentari Desiani Pramudita)

Selanjutnya
Tags:
JermanBelandaPortugalMesirInggris Beskap Peter Gadiot Hamam Mahshi Koshari (Kushari) Taz Skylar
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved